SuaraKaltim.id - Perancang Istana Garuda di IKN, Nyoman Nuarta akhirnya menuai banyak pujian setelah Patung Garuda di Istana Garuda, Ibu Kota usantara (IKN) mulai berubah warna.
Awalnya, patung tersebut berwarna gelap kemerah-merahan yang membuatnya menerima banyak kritikan dan hujatan.
Setelah beberapa bulan lamanya, Patung Garuda ini telah berganti warna hijau seperti desain awal yang dibuat Nyoman Nuarta.
Warna dari Patung Garuda ini memang menjadi topik hangat yang ramai diperbincangkan warganet.
Hal itu lantaran warna Patung Garuda yang ada di desain awal sangat berbeda dengan kenyataan yang ada di lapangan.
Tetapi, Nyoman Nuarta pun sempat menjelaskan warna patung garuda pasti akan berubah karena sifat material yang dipakai.
Nyoman Nuarta menuturkan, proses pergantian warna secara alami dari gelap kemerah-merahan ke biru toska ini disebut dengan Patina.
"Warna kuningan di bagian depan akan berubah menjadi hijau, tergantung kondisi alam. Proses oksidasi secara perlahan akan mengubahnya menjadi biru toska," kata Nyoman beberapa waktu lalu.
Setelah berganti warna, Nyoman Nuarta pun panen pujian dari warganet dan berhasil membuktikan segala hujatan yang ada.
Baca Juga: PKS Beri Lampu Hijau untuk IKN, Tapi Ada Syaratnya
"he best pak nyoman...kasih paham bagi yg kasih kritik kemarin," ujar netizen.
Saya sngat2 suka sekali dengan karya pak nyoman,,,,maha karya yg begitu besar butuh ketelitian extra," jelas netizen.
"aya awam terkait Seni dari sisi teori & ilmu, tapi saya sangat menikmati & mengapresiasi keindahan karya2 @nyoman_nuarta melalui rasa. Sukses selalu pak," tambah netizen.
Sebelumnya diberitakan, bangunan Patung Garuda di Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN) telah selesai dibangun dan sudah terlihat bentuk kepakan sayapnya.
Pemasangan bilah garuda yang memakan waktu hingga berbulan-bulan lamanya itu kini sudah terlihat dengan jelas.
Sayangnya beberapa netizen menilai bangunan Gedung yang diberi nama Istana Garuda itu justru negatif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!