SuaraKaltim.id - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, musim kampanye telah dimulai setelah penetapan nomor urut calon. Selain DKI Jakarta, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) juga mendapat sorotan menjelang pemilihan gubernur.
Direktur Eksekutif Prisma Insight Center (PIC) Arif Maulana, menyoroti beberapa aspek penting dalam dinamika politik di Kaltim.
"Pertama, partisipasi politik pemilih; kedua, kepercayaan terhadap lembaga negara dan demokrasi; ketiga, persepsi tentang kepemimpinan; keempat, preferensi politik dalam Pilkada 2024; kelima, perilaku digital; serta keenam, isu strategis dan agenda ke depan," ujar Arif, dikutip Senin (01/10/2024).
Berdasarkan survei PIC, Arif mengungkapkan adanya tren peningkatan partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 dibandingkan dengan Pilkada 2018 di Kaltim.
Baca Juga: Najirah-Aswar Dapat Restu Isran Noor-Hadi Mulyadi, Siap Bawa Bontang Juara
"Pada Pilkada 2018, partisipasi pemilih tercatat sekitar 60 persen. Namun, survei terbaru menunjukkan lebih dari 70 persen pemilih di Kaltim akan berpartisipasi pada Pilkada serentak 2024," jelasnya.
Meski hanya diikuti oleh dua pasangan calon, meningkatnya partisipasi pemilih, menurut Arif, disebabkan oleh persaingan yang semakin menarik perhatian publik.
Dalam survei tersebut, pasangan Isran Noor dan Hadi Mulyadi unggul atas pasangan Rudy Mas'ud dan Seno Aji.
"Jika pemilihan diadakan hari ini, pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi diprediksi meraih 63,2 persen suara, jauh di atas pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji yang hanya mendapatkan 36,3 persen," papar Arif.
Meski masih ada 10,5 persen pemilih yang belum menentukan pilihan, Arif menilai sulit bagi pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji untuk mengejar ketertinggalan.
Baca Juga: Isran-Hadi vs Rudy-Seno: Persaingan Dimulai dengan Penetapan Nomor Urut
Survei PIC dilakukan dengan metode multistage random sampling, melibatkan 1.200 responden yang tersebar proporsional di 10 kabupaten/kota di Kaltim. Setelah proses kendali mutu, data yang valid untuk dianalisis mencapai 1.192 sampel, dengan margin of error +/- 2,84 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
Kampanye Akbar Pilkada Cilegon 2024, Robinsar-Fajar Sebut 'Masyarakat Butuh Kerja Nyata'
-
Hasil Survei Indikator Terbaru Jelang Pemilihan, Pramono-Doel Paling Unggul
-
Relawan Pramono-Rano Putar Haluan Saat Kampanye Akbar RIDO, Ganti Baju di Atas Panggung
-
Empat Hari Jelang Pencoblosan Pilkada Jateng, Elektabilitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Atas 50 Persen
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
-
Debat Pilkada Dianggap Gagal, Aktivis Minta Solusi Lokal untuk Krisis Iklim di Kaltim
-
Isran Noor Serukan Pilkada Bersih di Tengah Gemerlap KALTIM ONE FESTIVAL