SuaraKaltim.id - Aktor kondang, Fedi Nuril akhir-akhir ini menjadi sorotan publik karena kevokalannya menanggapi situasi politik di Indonesia sejak masa Pemilu 2024.
Fedi Nuril kerap kali menanggapi beragam isu politik dengan berani di platform media social pribadinya di Twitter atau saat ini bernama X, @realfedinuril.
Beragam diskursus telah disampaikan Fedi Nuril, termasuk menghadapi para akun yang disebut-sebut buzzer pemerintah.
Terbaru, Fedi Nuril ikut menanggapi terkait pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara yang sejak awal digagas oleh Presiden Jokowi.
Baca Juga: Akademisi Sebut Jokowi Berdusta Soal Pemindahan Ibu Kota
Presiden Jokowi kemudian mengungkapkan bahwa pemindahan ibu kota sudah digagas sejak era Soekarno yang memantik Fedi Nuril untuk menguliknya.
Fedi Nuril pun mengaku penasaran dengan bukti yang menyebut bahwa Soekarno ingin memindahkan ibu kota.
"Ada yang bisa ngasih gue bukti pernyataan/tulisan Bung Karno, bahwa beliau pernah ingin pindah ibu kota? Selama ini gue baca/nonton di media berita aja," kata Fedi Nuril dalam cuitannya, dikutip Selasa (1/10/2024).
Setelah itu, Fedi Nuril pun mengulik lebih jauh terkait UU No 10/1964 yang menyatakan rencana pemindahan ibu kota itu sudah tidak ada lagi.
"Anabel (analisis gembel) gue. Sejak UU No. 10/1964 disahkan, rencana untuk memindahkan ibu kota sudah tidak ada lagi atau tidak dipertimbangkan lagi.
Baca Juga: Proyek IKN Terus Dikritik, Warganet: Hanya Dibenci, Tapi Ingin Berkunjung
Jadi, perlu hati-hati menyebut Sukarno tentang pindah ibu kota, Pak @jokowi. Tapi, yah, namanya juga analisis gembel," tulisnya.
Fedi pun kemudian mengutip kembali keterangan dari akun JJ Rizal yang dikenal sebagai sejarawan di X yang menyebut tidak ada sumber primer yang menyatakan Soekarno ingin memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan.
"Menurut Sejarawan, Bang @JJRizal tidak ada sumber primer tentang keinginan Sukarno memindahkan ibu kota.
Sesudah membaca rujukan-tujukan yang dikasih ke gue, itu bukan sumber primer juga. Meskipun demikian, terima kasih banyak kepada semua yang sudah berbaik hati membagi rujukan," jelas Fedi.
Kontributor : Maliana
Berita Terkait
-
Prabowo Bertemu Raja Charles III, Netizen Sadar Jokowi Tak Pernah ke Istana Buckingham: Nggak Bisa Bahasa Inggris?
-
Sekjen PDIP Sebut Kasus Formula E Anies Baswedan Ulah Jokowi, Netizen: Mulyono Jahat
-
Dukungan Jokowi dalam Pilkada Jakarta: Apa yang Bisa Kita Pelajari?
-
Bukan Mantan Presiden, Faisal Assegaf Sebut Peran Jokowi Saat Ini Adalah Makelar Pilkada
-
Bisa Tampung 2.500 Jemaah, Melongok Megahnya Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Airpods Pro Gen 1 Berapa dan Spesifikasinya
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian