Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 13 November 2024 | 15:45 WIB
Salah satu foto yang viral di medsos menunjukkan Basri berkumpul bersama para pejabat daerah di kafe. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Foto sejumlah pejabat daerah di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang duduk bersama kandidat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Basri Rase viral di media sosial (Medsos). Puluhan pejabat dari eselon IV hingga II tampak duduk melingkar bersama Basri di sebuh kafe.

Informasi ini beredar di grup percakapan WhatsApp dan Facebook. Di mana dalam foto tersebut terlihat sejumlah pihak Dinas, Kabid dan Asisten II Setda Bontang Lukman hadir di Cemangi Cafe, Teluk Pandan.

Menanggapi pertemuan tersebut, Asisten II Setda Bontang Lukman saat dihubungi melalui panggilan telepon, Senin (11/11/2024) lalu mengatakan, foto yang beredar itu kelompok motor dan mobil yang memang mereka sering kumpul untuk bakar ayam dan ikan. 

"Itu kelompok motor dan mobil, mereka  kumpul bakar-bakar  ikan dan ayam dan mengajak beberapa teman -teman yang memang sering kumpul. Kan biasa hari Minggu termasuk saya," katanya, disadur dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (13/11/2024).

Baca Juga: Hadapi Pilkada 2024, Akademisi Untag Samarinda: Literasi Hindarkan Masyarakat dari "Buta Politik"

Menurutnya, kedatangan Basri Rase tidak direncanakan, apalagi melakukan pendataan ASN untuk mendukung. Sementara Basri Rase datang setelah mereka bakar-bakar ayam dan bincang-bincang santai.

"Kebetulan kita kumpul mulai jam 8, kami bakar ayam, nah kebetulan juga siang-siang pak Basri Rase mampir, jadi dia datang hanya duduk saja situ," jelasnya.

Lanjut ia, Basri Rase juga datang tidak mengunakan atribut kampanye seperti nomor urut, sosialisasi program atau mendata ASN. Di mana dia datang hanya duduk saja.

"Tidak ada itu kita lakukan pendataan ASN, pak Basri Rase hanya duduk sebentar, setelah itu pulang," tegasnya.

"Artinya kami tidak tahu jadwal pak Basri, kan ini juga di luar pemerintahan sudah, disitu bukan cuman ASN ada juga di luar ASN," tambahnya.

Baca Juga: Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam

Terkahir ia menegaskan, bahwa  persepsi orang tidak bisa dibatasi, apalagi ini musim politik, namun perlu diketahui pertemuan itu tidak melakukan pendataan dan mensosialisasikan program pasangan.

"Intinya tidak ada diskusi terkait dukungan untuk pak Basri Rase," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, beberapa awak media menayakan foto yang beredar ke  Basri Rase,  setelah menggelar konferensi pers pada Minggu (10/11/2024) di Hotel Grand Mutiara kemarin.

Akan tetapi, Basri Rase tidak memberikan keterangan ihwal dirinya yang diduga mengumpulkan Kadis dan Kabid di salah satu tempat. 

Load More