SuaraKaltim.id - Jalan poros menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di kilometer 9 Samboja mengalami kerusakan berupa retakan di tengah jalan. Di sekitar lokasi tersebut, kondisi jalan terletak di antara jurang di sisi kiri dan kanan, sehingga meningkatkan risiko bagi pengguna jalan.
Pihak terkait langsung melakukan upaya penanganan darurat. Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Kalimantan Timur (Kaltim) Kombes Pol Yuliyanto.
"Betul (jalan poros menuju IKN mengalami kerusakan," tulisnya singkat, saat dihubungi melalui aplikasi pesan instan, Senin (23/12/2024) sore.
Penjelasan lebih lanjut lantas disampaikan Kapolsek Samboja, Iptu Sarlendra Satria Yudha. Melalui panggilan telepon, di sore hari yang sama, ia mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi ke beberapa pihak.
"Tadi malam, kami koordinasi dengan Dinas PU Kutai Kartanegara (Kukar) untuk memasang barier di sisi kiri dan kanan jalan. Kami juga memasang lampu-lampu agar kondisi jalan terlihat lebih jelas, terutama di area yang dekat dengan jurang," ujar Iptu Sarlendra.
Hari ini, pihaknya juga memasang spanduk peringatan di beberapa titik strategis. Spanduk itu dipasang setiap beberapa meter, seperti 50 meter atau 20 meter sebelum lokasi longsor.
"Spanduk ini dipasang baik dari arah kilometer 38 maupun dari arah Jalan Sepaku," tambahnya.
Pembatasan Kendaraan Berat
Untuk saat ini, kendaraan berat tidak diperbolehkan melintas di jalur tersebut. Kendaraan yang diperbolehkan hanya untuk roda dua (R2), roda empat (R4) atau pun roda 6 (R6) yang tidak bermuatan.
Baca Juga: Ironi IKN: Pembangunan Megaproyek, tapi 113 Desa di Kaltim Masih Gelap Gulita
"Betul. Kendaraan besar dan bermuatan berisiko untuk lewat. Kami hanya mengizinkan kendaraan roda dua (R2), roda empat (R4), atau roda enam (R6) yang tidak bermuatan untuk melintas," jelasnya.
Pihaknya juga memberlakukan sistem buka tutup jalan, mengingat hanya satu sisi jalan yang masih dapat digunakan.
"Kami menempatkan petugas untuk memeriksa kendaraan R6 agar memastikan tidak membawa muatan. Sistem ini dilakukan sembari menunggu perbaikan dari Dinas PU," katanya.
Pengamanan 24 Jam di Lokasi dan Himbauan Bagi Pengendara
Personel gabungan dari Polsek Samboja, Polres Kukar, dan Dinas PU Kukar terus berjaga di lokasi secara bergantian selama 24 jam. Katanya, posko utama berada di kilometer 38, sementara personel tetap siaga di kilometer 9, lokasi jalan retak dan longsor.
Masyarakat yang hendak melintas menuju Sepaku, Samboja, atau Balikpapan diimbau untuk mematuhi aturan buka tutup jalan dan menggunakan kendaraan yang sesuai dengan ketentuan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Livin' Fest 2025 di Balikpapan: Bank Mandiri Perkuat Ekosistem UMKM dan Industri Kreatif Kalimantan
-
Kaltim Pecahkan Rekor: 12.700 Guru Ikut PPG di Tengah Reformasi Pendidikan Nasional
-
5 Link DANA Kaget Sore Ini, Kejutan Cuan Senilai Rp479 Ribu
-
5 Top Mobil Bekas Favorit Keluarga 100 Jutaan, Nyaman dengan Fitur Hiburan
-
Aspirasi Daerah Jadi Penentu Arah RUU Sisdiknas 2025