SuaraKaltim.id - Petani subsektor perkebunan rakyat di Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat tingkat kesejahteraan tertinggi dibanding subsektor pertanian lainnya pada Januari 2025, dengan Nilai Tukar Petani (NTP) mencapai 209,67.
Meski mengalami sedikit penurunan sebesar 0,6 persen dari Desember 2024 yang tercatat 210,27, angka ini tetap menunjukkan kesejahteraan petani yang tinggi. Hal itu disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Yusniar Juliana di Samarinda, Selasa (04/02/2025) kemarin.
"Angka keseimbangan nilai tukar petani (NTP) adalah 100, jika di bawah 100 berarti petani rugi, jika di atas 100 berarti petani untung, jika jauh di atas 100, apalagi sampai di atas 200 seperti NTP perkebunan rakyat tersebut berarti petani sejahtera," kata Yusniar disadur dari ANTARA, Rabu (05/02/2025).
Secara keseluruhan, petani di Kaltim tetap menunjukkan kesejahteraan dengan NTP rata-rata mencapai 147,36, bahkan meningkat 1,38 persen dibanding Desember 2024. Meskipun subsektor perkebunan rakyat mengalami penurunan, subsektor lain menunjukkan tren positif.
Baca Juga: Pupuk Bersubsidi di Kukar Dikawal Disperindagkop Kaltim, Pastikan Harga dan Petani Tepat Sasaran
Dari lima subsektor pertanian di Kaltim, hanya NTP perkebunan rakyat yang mengalami penurunan. NTP tanaman pangan tercatat stabil di angka 105,92, sedangkan hortikultura mengalami kenaikan signifikan sebesar 7,33 persen, dari 117,92 menjadi 126,57. Sementara itu, NTP peternakan naik 5,22 persen dari 106,21 menjadi 113,86, dan NTP perikanan meningkat 0,44 persen dari 104,77 menjadi 105,23.
Kenaikan NTP juga terjadi pada subsektor pembudidaya ikan yang naik 1,21 persen dari 106,17 menjadi 107,46, serta NTP nelayan yang mengalami kenaikan tipis 0,08 persen dari 104,11 menjadi 104,19.
Sejalan dengan peningkatan NTP, Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Kaltim juga mengalami kenaikan sebesar 0,92 persen, dari 151,26 pada Desember menjadi 152,18 pada Januari.
Yusniar juga mengungkapkan bahwa kesejahteraan petani di seluruh Kalimantan tetap terjaga selama Januari 2025, dengan rata-rata NTP mencapai 123,68.
"Rincian per provinsi adalah Kalimantan Selatan dengan NTP 119,19, NTP Kalimantan Utara 117,34, NTP Kalimantan Timur 147,36, NTP Kalimantan Tengah 133,78, dan NTP Kalimantan Barat paling tinggi hingga mencapai 170,48," ujarnya.
Baca Juga: Delapan Ton Solar per Minggu Tak Cukup, Petani PPU Kekurangan Bahan Bakar untuk Panen dan Olah Sawah
Berita Terkait
-
Tuntut Penyelesaian Konflik Tambang Muara Kate, Kantor Gubernur Kaltim Digeruduk
-
Tahun Ini, Pemerintah Targetkan 200 Sekolah Rakyat, 53 Unit Sudah Siap, 147 akan Dibangun
-
Ada Praktik Pungli Triliunan Rupiah di Fasilitas Pelabuhan di Kaltim
-
Rusun di Probolinggo 'Disulap' jadi Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Sudah Siap, Tinggal...
-
Mensos Gus Ipul Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat di Mojokerto, Siap Tampung Siswa SMP
Tag
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Terima Apa Adanya, Ni Luh Nopianti Setia Menunggu Hingga Agus Difabel Bebas
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik April 2025
-
Tier List Hero Mobile Legends April 2025, Mage Banyak yang OP?
-
Ratusan Warga Geruduk Rumah Jokowi, Tuntut Tunjukkan Ijazah Asli
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB, Andalan dan Terbaik April 2025
Terkini
-
Cuma Klik Link, Bisa Dapat Saldo Ratusan Ribu! Cek DANA Kaget Hari Ini
-
Kisruh Motor Brebet: Apa Solusinya? Bengkel Gratis, SPBU Swasta, atau Audit BBM?
-
Di Balik Tragedi Muara Kate: Jejak Hauling, Pembunuhan, dan Suara yang Tak Didengar
-
Menjawab Tantangan IKN, Pemkab PPU Bangun Instalasi Air Bersih 2.000 Liter per Detik
-
Diskominfo Kaltim Gelar Coaching EPSS 2025, Siapkan Perangkat Daerah Hadapi Evaluasi Statistik