SuaraKaltim.id - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menegaskan, pemindahan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap akan terlaksana pada 2028 nanti. Meskipun, muncul isu terkait pemblokiran anggaran pembangunan, ia memastikan bahwa proyek ini tetap menjadi prioritas nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Bahlil menyampaikan hal ini usai memimpin Rapat Kerja Nasional 2025 Partai Golkar di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu (08/02/2025 kemarin.
"Nah, strategi penyelesaiannya seperti apa? Itu di Kementerian PU," ujarnya, menekankan bahwa teknis pembangunan menjadi ranah Kementerian Pekerjaan Umum (PU), disadur dari ANTARA, Minggu (09/02/2025).
Lebih lanjut, Bahlil mengakui bahwa tidak semua ketua umum partai politik memahami secara mendalam soal pembangunan IKN.
"Jangan merasa seperti karena ketum partai semua ngerti. Nggak juga," katanya.
Pemblokiran Anggaran IKN Hanya Mekanisme Administratif
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menegaskan bahwa pemblokiran anggaran pembangunan IKN bukan disebabkan oleh kebijakan efisiensi anggaran yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.
"Beda lah, beda," kata Sekretaris Jenderal Kementerian PU Mohammad Zainal Fatah di Jakarta, Jumat (07/02/2025) lalu.
Menurutnya, pemblokiran ini merupakan mekanisme umum yang biasa dilakukan di awal tahun dan tidak menyentuh anggaran operasional. Dengan demikian, isu pemblokiran tidak akan menghambat jalannya pembangunan IKN sesuai target yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Keunikan Indonesia, Punya 2 Ibu Kota yang Langganan Banjir
Dengan adanya kepastian ini, rencana pemindahan ibu kota ke IKN pada 2028 tetap berjalan sesuai rencana, meskipun masih terdapat dinamika dalam alokasi anggaran.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Dari Rp 2,8 Triliun Jadi Rp 1,6 Triliun, APBD Bontang 2026 Kian Tertekan
-
IKN di Depan Mata, DPRD PPU Fokus Kawal Pembenahan Pesisir
-
Naik Status Jadi PPPK Paruh Waktu, 1.433 TKD Bontang Gaji Tetap UMK
-
Rudy Ong dan Donna Faroek, Simbol Kuatnya Jaringan Mafia Tambang di Era Awang Faroek
-
Demi Proyek IKN, Reforma Agraria di PPU Dipercepat