“Nanti kalau pembangunan sekolahnya, ya kementerian yang biayai. Setelah selesai, baru kita pindahkan,” ucapnya.
Sebelum gedung utama selesai, proses belajar bagi angkatan pertama yang berjumlah 100 siswa akan dimulai di SMA Melati melalui kerja sama dengan Yayasan Melati.
Jumlah ini terdiri dari 50 siswa SMP dan 50 siswa SMA, dengan jadwal dimulai pada Juli 2025.
Asrama Dikebut, Pendaftaran SD Dimulai Setelah Pembangunan Rampung
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, Asli Nuryadin, menjelaskan bahwa seluruh siswa merupakan anak-anak dari keluarga miskin yang telah terdaftar dalam data resmi Kementerian Sosial pada kategori desil I dan II.
“Jadi ini benar-benar yang datanya sudah resmi. Jumlahnya 100 orang, masing-masing 50 siswa untuk jenjang SMP dan 50 siswa SMA,” kata Asli saat dikonfirmasi.
Ia juga menegaskan bahwa pendaftaran dilakukan berdasarkan hasil pendataan Dinas Sosial, tanpa seleksi terbuka.
Untuk jenjang SD, pendaftaran akan dibuka setelah pembangunan fasilitas asrama rampung. Saat ini, fokus utama ada pada jenjang SMP dan SMA.
“Nanti setelah bangunan asramanya rampung, kami akan utamakan siswa yang usianya sudah siap belajar dan bisa langsung ikut kegiatan. Jadi hasilnya juga bisa lebih cepat terlihat, dalam 4 sampai 5 tahun ke depan,” jelasnya.
Baca Juga: Dana Jumbo Rp 750 Miliar, Pokja 30 Minta Publik Ikut Kawal Pergub Gratispol
Asli menambahkan bahwa siswa SD nantinya akan diprioritaskan dari anak-anak yang memulai pendidikan dasar dan termasuk dalam kategori desil I dan II.
Targetnya, Sekolah Rakyat di Samarinda akan menampung hingga 2.000 siswa dari jenjang SD hingga SMA pada tahun 2027. Seluruh desain dan perencanaan teknis ditangani langsung oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR.
“Untuk desainnya memang pusat yang tangani. Kita hanya siapkan lokasi dan dukungan data, semua pembangunan dan perencanaan teknis itu dari kementerian,” tutup Asli.
Kontributor: Giovanni Gilbert
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Orang Aceh Ada di Logo Kota Salem, Gubernur Aceh Kirim Surat ke Amerika Serikat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
-
6 Rekomendasi HP dengan Kamera Canggih untuk Konten Kreator 2025
Terkini
-
IKN Dibuka Lebar untuk Dunia: Basuki Tegaskan Komitmen Investasi Sehat dan Berkelanjutan
-
BMKG Ingatkan Kaltim: Kemarau Basah Bisa Picu Karhutla dan Krisis Air
-
Seno Aji Tegaskan FKDM sebagai Mitra Strategis Jaga Keamanan Wilayah
-
Revisi UU IKN Mengemuka, DPRD Kaltim: Jangan Gegabah Ubah Aturan!
-
Ketika Elpiji Harus Diantar dengan Ketinting: Cerita Distribusi Energi di Mahulu