Namun implementasinya masih sangat terbatas.
Dewan Pers juga telah mengimbau perusahaan media untuk menaati kode etik jurnalistik dalam peliputan kasus kekerasan seksual, termasuk menjaga kerahasiaan identitas korban dan menghindari pemberitaan yang dapat memperburuk kondisi korban.
Namun, menurut Novi, belum banyak media yang menerapkan aturan tersebut secara menyeluruh.
"AJI Samarinda sendiri memiliki SOP sendiri dan Satgas sendiri. Tetapi masih banyak tantangan yang harus dihadapi," ujarnya.
Baca Juga: Bulan Inklusi Keuangan 2024: PNM Hadirkan Akses Modal untuk Perempuan Prasejahtera di Wilayah 3T
Ia menegaskan bahwa penting bagi jurnalis perempuan untuk membentuk solidaritas kolektif, termasuk melalui pelatihan keamanan holistik dan organisasi berbasis gender di bidang media.
"UU TNI tidak menuju kebaikan. Karena banyak kasus kekerasan kepada media yang pelakunya oleh TNI. Karena, pada dasarnya jurnalis harus berpikir dengan merdeka dalam membuat sebuah pemberitaan," tegasnya.
Kedua narasumber tersebut berhasil menggugah semangat peserta diskusi untuk lebih vokal dalam menyuarakan perlindungan bagi jurnalis perempuan.
Diskusi tersebut menyimpulkan bahwa berserikat merupakan langkah strategis agar jurnalis perempuan bisa terlindungi secara kolektif dan mampu memperjuangkan hak-hak mereka.
Perempuan Mahardhika Samarinda pun mengajak jurnalis perempuan bergabung dalam Komite Basis Jurnalis.
Baca Juga: 55 Anggota DPRD Kaltim 2024-2029 Resmi Dilantik: 31 Wajah Baru Masuk, Keterwakilan Perempuan Menurun
Komite ini menjadi wadah perjuangan melawan dominasi patriarki di ruang redaksi maupun lapangan, serta mendorong penerapan SOP penanganan kekerasan seksual di institusi media.
Berita Terkait
-
Alutsista TNI 2025 Makin Gahar: Ranpur AD, Jet Tempur AU, Kapal Selam AL
-
Profil Letjen Kunto Arief Wibowo, Putra Try Sutrisno Jadi Sorotan Usai Mutasi Jabatan
-
Ribuan Buruh Geruduk Gedung DPR saat Peringatan May Day 2025
-
Bela Sutiyoso Dihina Bau Tanah, Gatot Nurmantyo Skakmat Hercules: Kamu Itu Preman Berkedok Ormas!
-
Rekam Jejak Letjen Sutiyoso, Dibela Eks Panglima TNI Usai Dihina Hercules Bau Tanah: Pakai Otak!
Tag
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- 7 Produk Viva Ampuh Hilangkan Flek Hitam: Wajah Cerah, Harga Ramah Mulai Rp13 Ribuan
- Apa Hukum Gagal Bayar Pinjol Legal OJK 2025? Bikin Nama Buruk hingga Terancam Pidana!
- Pascal Struijk Tak Ada di Skuat Leeds United, ke Indonesia Urus Naturalisasi?
- CEK FAKTA: Kabar Program Pembuatan SIM Gratis Tahun 2025
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Kompak Anjlok, Berikut Daftarnya di Pegadaian
-
Kenapa Carlos Pena Dipecat Persija Jakarta?
-
Monolog Paramita: Kisah Ontosoroh Modern dari Panggung Teater untuk Indonesia Masa Kini
-
Bye-bye! Magic The GOAT Ronaldo dan Lionel Messi Sudah Hilang
-
Mengulik Geely Geome Xingyuan, Mobil Terlaris di China yang Bakal Tantang Wuling Binguo di Indonesia
Terkini
-
Amplop DANA Kaget Hari Ini, Auto Dapat Cuan Sambil Rebahan
-
Dari DPR ke Medsos, Celetukan Rudy Masud yang Jadi Bumerang
-
Dari Samarinda, Seruan Perlawanan terhadap Kekerasan pada Jurnalis Perempuan
-
Pembangunan IKN Dongkrak Mobilitas, 4.979 Pendatang Masuk Balikpapan Awal Tahun
-
Jembatan Mahakam I Nyaris Ambruk? Investigasi dan Desakan Tutup Total