SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU), menggandeng Kesultanan Paser untuk merumuskan langkah konkret dalam pelestarian adat dan budaya lokal.
Kolaborasi ini dipandang penting untuk memperkuat jati diri daerah di tengah arus modernisasi yang terus berkembang.
Hal itu disampaikan Bupati PPU, Mudyat Noor, ketika menanggapi pernyataan soal masa depan budaya lokal di tengah dinamika pembangunan daerah, Kamis, 5 Juni 2025.
"Kami komitmen jaga kelestarian budaya lokal," ujar Mudyat disadur dari ANTARA, di hari yang sama.
Ia menambahkan, Pemkab PPU telah mengajak Kesultanan Paser bersama pemangku adat menyusun program budaya berkelanjutan yang dapat menjadi ruang aktualisasi tradisi secara rutin.
Tak hanya bersifat simbolik, kegiatan ini juga diarahkan untuk menjadi bagian dari agenda resmi daerah yang sebagian wilayahnya masuk dalam Ibu Kota Nusantara (IKN) tersebut.
"Kami berencana menyusun kegiatan berbasis budaya sebagai agenda resmi daerah yang dilaksanakan setiap tahun," sambung Mudyat.
Langkah tersebut, kata dia, juga bertujuan menjawab tantangan zaman yang berpotensi mengikis warisan lokal jika tidak dikelola dengan baik.
"Kegiatan jadi salah satu bentuk upaya pertahankan kekayaan budaya di tengah tantangan zaman,” tegasnya.
Baca Juga: Kukar Kawal Ketat Hewan Kurban, Jaga Standar Kesehatan di Sekitar IKN
Dukungan terhadap pelestarian budaya turut datang dari Sultan Paser, Aji Muhammad Jarnawi.
Ia menekankan bahwa menjaga adat bukan sekadar urusan melestarikan masa lalu, tetapi juga tentang menanamkan identitas bagi generasi penerus.
"Pelestarian budaya bukan hanya merawat masa lalu, tapi juga membangun jati diri daerah dan menanamkan nilai kepada generasi muda," ucapnya.
Ia mengingatkan bahwa derasnya pengaruh budaya luar yang masuk melalui teknologi dan media sosial membuat nilai-nilai lokal semakin rentan terpinggirkan.
Jika tidak diantisipasi, tradisi yang selama ini dijaga secara turun-temurun bisa tergeser perlahan.
Perkuat Peran Penyangga IKN, Balikpapan Dorong Penataan Gudang Lewat Raperda
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
Samarinda Dorong Payung Hukum untuk Atasi TBC dan HIV/AIDS
-
Belum Ada Kasus Flu Tipe A di Kaltim, tapi Jangan Lengah!
-
Kualitas Hunian di Sekitar IKN Ditingkatkan, 382 RTLH di PPU Direvitalisasi
-
Pemkot Bontang Tindak Tegas ASN Bolos, TPP dan Gaji Siap Dipotong
-
Rp 16,8 Miliar Disiapkan Pemprov Kaltim untuk Pemerataan Tenaga Dokter Spesialis di IGD