SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU), mulai mendorong transformasi pendidikan dengan menghadirkan pelatihan kecerdasan buatan (AI) bagi tenaga pendidik tingkat SD dan SMP.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) PPU, Andi Singkerru, menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk membekali guru dengan keterampilan baru sesuai arah kebijakan pendidikan modern.
Hal itu ia sampaikan pada Senin, 25 Agustus 2025.
"Tenaga pendidik sekolah dasar dan menengah pertama diberikan pelatihan terkait tata cara AI," ujarnya, disadur dari ANTARA, Selasa, 26 Agustus 2025.
Pelatihan tersebut, lanjut Andi, masih berlangsung dan diarahkan agar guru mampu mengaplikasikan teknologi AI langsung dalam proses belajar mengajar.
"Guru dilatih mengaplikasikan AI dalam proses belajar mengajar di sekolah, dan pelatihan masih berjalan,” tambahnya.
Penerapan AI dalam dunia pendidikan di PPU bukan sekadar tren, melainkan upaya melengkapi kurikulum yang sudah ada, mulai dari Kurikulum 2013 (K13) hingga Kurikulum Merdeka.
Tujuannya, agar peserta didik memahami filosofi pembelajaran, serta memiliki kemampuan numerasi dan literasi yang lebih kuat khususnya di wilayah yang sebagian daerahnya masuk dalam Ibu Kota Nusantara (IKN) ini.
Lebih jauh, Andi menyebut mata pelajaran terkait AI, termasuk dasar-dasar coding, mulai diajarkan tahun ini.
Baca Juga: Target 34 Ton per Hektare, PPU Genjot Produksi Padi di Kawasan IKN
"Peserta didik sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) bakal diajarkan dasar-dasar coding sebagai bekal generasi muda, menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat," timpalnya.
Inisiatif ini juga sejalan dengan program Astacita yang menekankan pentingnya digitalisasi untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia.
Pemerintah kabupaten pun menjadwalkan penerapan penuh AI dalam sistem pembelajaran mulai tahun ajaran 2025/2026.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
-
Emil Audero Debut Sensasional, Kini Siap Duel Lawan Jay Idzes di Akhir Pekan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Terungkap! Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Awalnya Beda Proyeksi di Timnas Indonesia
Terkini
-
Gratispol Kaltim Terkendala Selisih Kuota, Wagub Seno: Bukan Pemprov yang Kurangi
-
Balikpapan Kejar Target Bebas Banjir, 64 Titik Genangan Diklaim Sudah Ditangani
-
IKN Era Prabowo: Pembangunan 'Bergeser', Rp 48,8 Triliun di Tangan Basuki
-
Kasus Suap IUP Seret Awang Faroek dan Putrinya, Akademisi: Ada Pelanggaran Terhadap Peraturan
-
Dari Rudy Ong hingga Dayang Donna, Jejak Keluarga Awang Faroek di Kasus IUP Kaltim