Denada S Putri
Minggu, 21 September 2025 | 11:21 WIB
Ilustrasi sumur air bersih. Pixabay/mh-grafik)
Baca 10 detik
  • Gati dan Genting, Jurus PPU Cegah Stunting di Jantung IKN
  • Pemkab PPU Siapkan Lahan Sekolah Taruna Nusantara Penopang IKN
  • Buku Aji Galeng Jadi Pengingat IKN Berdiri di Atas Sejarah

SuaraKaltim.id - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, kembali mendapat perhatian pemerintah pusat.

Melalui Kementerian Pekerjaan Umum, dialokasikan anggaran sekitar Rp 100 miliar untuk memperbaiki infrastruktur vital sekaligus menjamin ketersediaan air bersih.

Hal itu disampaikannya saat berada di PPU, Rabu, 17 September 2025.

“Infrastruktur yang baik menjadi kunci pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi,” ujar Mudyat disadur dari ANTARA, Minggu, 21 September 2025.

Dukungan itu mencakup perbaikan tiga ruas jalan utama dengan nilai Rp 30 miliar masing-masing, yaitu ruas Sotek–Mariangau, Bere-bere Tanjung–Simpang Silkar, serta jalan Gunung Makmur–Gunung Intan.

Selain itu, Pemkab PPU juga mendorong pelebaran jalan provinsi Penajam–Babulu yang dinilai mendesak karena tingkat kepadatan lalu lintas tinggi dan kerap menimbulkan kecelakaan bagi masyarakat yang berada di daerah masuk Ibu Kota Nusantara (IKN) ini.

"Dana pelebaran jalan provinsi sebesar Rp 27 miliar sudah tersedia siap digunakan dengan target pelaksanaan dimulai tahun ini atau paling lambat pada 2026,” jelasnya.

Tak hanya soal jalan, pemerintah juga mengalokasikan Rp 43 miliar untuk pembangunan delapan titik pengeboran sumur air bersih serta penanganan banjir di kawasan Kilometer 1 Penajam.

Proyek tersebut telah mendapat tinjauan langsung dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN).

Baca Juga: APBD Paser 2025 Turun, Fokus Anggaran Tetap untuk Dukung IKN

Dengan dukungan ini, Pemkab PPU menilai infrastruktur yang lebih baik akan memperkuat daya saing daerah sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Load More