SuaraKaltim.id - Sebuah toko hijab di sebuah pasar tradisional belakangan jadi perbincangan setelah diketahui tetap utuh meski kios-kios disekitarnya luluh lantak dilalap si jago merah.
Api melahap Pasar Weleri, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (12/11/2020) malam, berujung pada 90 % bangunan pasar tradisional itu hancur terbakar.
Tim pemadam kebakaran yang diterjunkan kala itu terus ditambah untuk menjinakkan api yang akhirnya bisa padam keesokan harinya.
Disadur dari Ayo Semarang -- jaringan Suara.com, mobil pemadam kebakaran hilir mudik mengambil air setelah hydran di sekitar pasar tidak berfungsi.
Baca Juga:Jilbab Nathalie Holscher saat Akad Diejek Kuno, Reaksi Penata Hijab Menohok
Setidaknya ada 12 armada mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Kendal, Kota Semarang dan Kabupaten Batang untuk memadamkan ganasnya api.
Di lantai dua pasar tersebut seluruh kios terbakar. Hanya sebagian kios di lantai dasar yang tidak terbakar tepatnya yang berada di bagian depan.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kendal, Toni Ari Wibowo menjelaskan api masih terlihat hingga Jumat pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
“Petugas terus melakukan pemadaman agar titik api benar-benar padam di lokasi pasar. Setidaknya 90% bangunan pasar weleri kendal ini ludes terbakar, kendala air yang tidak tersedia di sekitar pasar dan banyaknya warga dan pedagang membuat upaya pemadaman mengalami kendala,” jelasnya.
Dari beberapa kios yang selamat dari amukan si jago merah, satu yang cukup menarik perhatian publik adalah sebuah toko jilbab.
Baca Juga:Gedung RTMC Polda Jatim Terbakar, Aktivitas Layanan Masyarakat Normal
Rekaman video yang memperlihatkan keadaan toko jilbab itu diviralkan oleh akun Instagram @yuni.rusmini.58, Minggu (15/11/2020).
- 1
- 2
