SuaraKaltim.id - Melihat gerak-gerik maling motor yang menunggu pakai Honda BeAT Street di gerbang kontrakan, seorang tukang bubur menaruh kecurigaan. Tiba-tiba, dari dalam terdengar teriakan maling. Inisiatif, ia menutup gerbang, hingga motor terjepit dan jatuh.
Kisah si tangan panjang tiada beruntung ini dipetik dari SuaraBanten.id, jejaring Suara.com dan SuaraKaltim.id, di mana kejadian pencurian berlokasi di Buaran, Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Dari dua pencuri yang hendak memangsa satu unit sepeda motor--juga Honda BeAT Street--dan melarikan diri setelah diteriaki para penghuni rumah kontrakan, salah seorang berhasil ditangkap warga dan mendapat hadiah bogem warga hingga babak belur. Maling itu bahkan ditelanjangi dan dibiarkan terkapar di pinggir jalan di tumpukan sampah batok kelapa.
Salah seorang warga yang menyebut diri bernama Nita (36) mengatakan bahwa aksi pencurian motor atau curanmor itu diperkirakan terjadi sekira pukul 05.30 WIB pada Selasa (5/1/2021)..
Baca Juga:Ramai Isu Knalpot Bising, Razia Motor Ini Bikin Iri, Kok Bisa?
Saat itu, pintu gerbang kontrakan baru dibuka dan ditinggalkan oleh satpam untuk membeli nasi uduk yang ada di dekat kontrakan.
Aksi itu diketahui oleh penghuni kontrakan lainnya yang curiga lantaran ada orang bukan penghuni yang masuk ke lingkungan kontrakan Saung Sakinah di Jalan Haji Jamad Gang Rais RT 1 RW 4 Kelurahan Buaran.
"Awalnya ada tukang bubur yang curiga ke salah satu maling yang menunggu di atas motor, ngakunya lagi nunggu teman," kata Nita.
Namun, tidak lama setelah kecurigaan itu, salah satu warga terdengar meneriaki maling dari dalam.
"Dengar ada yang teriak maling, semua warga langsung keluar. Bapak-bapaknya pada ngejar maling, tapi motor malingnya ditinggal. Apes bener, niat maling malah ninggalin motor di tempat malingnya," ungkap Nita.
Baca Juga:Saklar Kotor Penyebab Lampu Sepeda Motor Tak Bersinar
Warga lainnya, Muhamad Arif sekaligus pedagang bubur menyebutkan ia malahan sempat mengobrol dan menanyakan kepada salah satu pelaku yang menunggu di motor.
"Waktu itu saya lagi siap-siap dagang bubur, ada orang di depan gerbang naik motor, terus saya tanya mau ngapain. Dia bilang lagi nungguin temannya. Kemudian dari dalam kontrakan pada teriak maling, gerbangnya langsung saya tutup, motor terjepit dan jatuh. Malingnya langsung kabur," kata Muhamad Arif yang mengadang maling motor itu.
"Motor nyangkut, langsung ditinggal sama maling. Dua kali saya coba tutup gerbang. Malingnya pakai motor BeAT Street. Sama seperti motor yang akan dicuri," sambungnya.
Setelah sempat lari terbirit-birit dikejar warga, salah satu pelaku yang diketahui bernama Riki berhasil diamankan.
Kanit Reskrim Polsek Serpong Iptu Lutfi Hayata membenarkan adanya insiden maling motor yang dilakukan dua pelaku ini.
"Benar, kejadian pagi tadi. Satu pelaku sudah diamankan dan dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani perawatan," tukasnya saat dikonfirmasi.
Kontributor : Wivy Hikmatullah