SuaraKaltim.id - Tiga kota di Samarinda ini akan menjadi lokasi pilot percontohan pengelolaan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dengan metode 3R, yakni reduce-reuse-recycle.. Rencananya, tiga lokasi akan menjadi penerapan TPS-3R, yakni Gunung Lingai, Mugirejo, dan Tanah Merah.
Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi mengatakan berdasarkan hasil rapat evaluasi, calon lokasi TPS-3R berada di tiga kelurahan tersebut.
"Di RT 3 Gunung Lingai ada lahan sekitar 1,5 hektare. Berbatasan dengan rumah orang. Untuk wilayah ini persoalan tinggal di warga saja. Sebagian sudah siap," ungkap Rusmadi kepada awak media.
Dilansir dari presisi.co - jaringan Suara,com, di Sungai Pinang, calon lokasi TPS-3R ada di Lubuk Sawah, Mugirejo.
Baca Juga:20 Desa di Kaltim dan Kaltara Kini Diterangi Listrik PLN
"Lokasi lahan milik pemerintah. Di dekat kolam renang Salma Sofa. Lahan seluas 3 hektare itu rencananya, oleh Dinas PUPR Samarinda dibangun instalasi pengelolaan tinja di sisa 1 hektare," jelas Rusmadi.
Calon lokasi TPS-3R yang ketiga, di Tanah Merah. Terletak di rumah pemotongan hewan (RPH) yang tidak hanya menjadi wadah pengelolaan TPS-R nantinya juga menjadi tempat ruang bermain, taman edukasi, dan kontes burung. Rusmadi menyatakan hal tersebut sudah menjadi kondisi secara satu terpadu.
"Karena lokasinya luas, rencananya bukan hanya TPS-3R. Tapi juga ada kebun bibit yang digunakan di taman-taman kota. Jadi ke depan tidak perlu pengadaan lagi," ulas Rusmadi.
Nilai ekonomis dari pengelolaan TPS-3R didahulukan kepada warga yang akan diberikan tanggungjawab mengelola.
"Kami ingin membangun prakarsa dari warga. Lahan warga untuk mengais rezeki. Semisal kami beri upah harian," imbuh Rusmadi.
Baca Juga:Gubernur Kaltim Sebut Uang Makan Pekerja di IKN Capai Rp 7,5 M per Hari
Sebagai informasi, perkiraan anggaran untuk pembangunan konstruksi TPS-3R tersebut sekira Rp 2,5 miliar dan kelengkapan alat diperkirakan Rp 1,5 miliar.