SuaraKaltim.id - Mario Gomez dan dua tangan kanannya yakni Jorge Rodrigues dan Marcos Gonzales resmi pergi dari Borneo FC. Ketiganya hengkang dari Pesut Etam sejak hari ini, Kamis (16/9/2021).
Kepergian ketiga pelatih asal Argentina itu secara mendadak dan mengejutkan banyak pihak. Mulai dari pemain, manajemen klub, serta fans dari klub kesayangan warga Samarinda itu.
Menanggapi hal tersebut, Pelatih Barito Putera Djadjang Nurjaman merasa moment tersebut bukan suatu hal spesial sama sekali. Baginya, hengkangnya seorang pelatih merupakan hal lumrah dalam dunia sepak bola.
Untuk diketahui, Barito Putera akan bertemu dengan Borneo FC pada pekan ketiga Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (17/9/2021) nanti.
Baca Juga:Jumpa Persik, Tira Persikabo Bidik Kemenangan Perdana di Liga 1 2021-2022
Hengkangnya Gomez CS memang mengejutkan seluruh pihak, padahal Gomez sendiri baru memimpin Borneo FC berlaga di dua pertandingan.
Manajemen Borneo FC juga mengumumkan, alasan kepergian Gomez lantaran kekalahan klub melawan Persik Kediri pada pekan lalu.
Djanur, panggilan akrab dari pelatih Barito Putera, justru menanggapi kabar mundurnya Gomez dengan cara yang santai. Bahkan, baginya tanpa Gomez Borneo FC tetaplah tim kuat.
"Saya pikir datang dan perginya pelatih di Liga Indonesia sudah sangat dianggap wajar ya, tidak spesial lagi karena sering terjadi di tahun-tahun sebelumnya," kata Djanur dalam jumpa pers virtual, melansir dari Suara.com, Kamis (16/9/2021)
"Kelihatannya tidak terlalu banyak berpengaruh karena tim ini (Borneo FC) sudah dipersiapkan cukup lama, saya tahu itu, mereka salah satu tim yang cukup mempersiapkan diri lama sekali, berbeda dengan tim lain," jelasnya.
Baca Juga:Hadapi Persik, Tira Persikabo Bertekad Raih Kemenangan Perdana di Liga 1
Lebih lanjut, ia menyebut timnya harus waspada. Hengkangnya Gomez yang mundur di waktu sangat mendadak disebutkannya tak akan berpengaruh terhadap kekuatan tim.
"Artinya ketika sekarang ditinggal coach Mario Gomez, tim ini betul-betul sudah terbentuk. Jadi saya punya persepsi bahwa mereka tidak akan banyak terganggu dengan perginya Mario Gomez," pungkasnya.