Harus Tau, Ini Bedanya ODGJ dan ODMK dalam Dunia Kesehatan Jiwa

Ada 7 kelompok utama gangguan mental.

Denada S Putri
Senin, 11 Oktober 2021 | 11:33 WIB
Harus Tau, Ini Bedanya ODGJ dan ODMK dalam Dunia Kesehatan Jiwa
Ilustrasi pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Menurut World Health Organization (WHO), satu dari empat orang di dunia akan terkena gangguan mental atau neurologis di beberapa titik sepanjang hidup mereka. 

Definisi medis dari gangguan adalah gangguan kesehatan fisik atau mental yang normal dari pikiran atau tubuh. Gangguan ini juga disebut sebagai kekacauan dan dapat menyebabkan kebingungan atau kekacauan. Misalnya, orang dengan gangguan makan atau gangguan kepribadian dapat disebut memiliki gangguan mental

Namun, istilah tersebut tidak sesuai perkembangan kini. karena gangguan mental hanya berkaitan dengan pikiran. Saat ini, studi tentang gangguan mental adalah penyakit yang mempengaruhi otak, bukan hanya pikiran, dan dapat mempengaruhi fungsi seseorang.

Ada hampir 300 penyakit mental yang tercantum dalam DSM-5 (Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders). Buku ini digunakan oleh para profesional kesehatan mental untuk mengidentifikasi dan mendiagnosis penyakit mental.

Baca Juga:Astaga! Dinas Kesehatan Jateng Temukan 390 ODGJ Terpasung Sepanjang 2021

Kelompok utama gangguan mental adalah:

  1. Gangguan kecemasan 
  2. Gangguan makan (misalnya anoreksia atau bulimia)
  3. Gangguan mood (misalnya depresi atau bipolar)
  4. Gangguan kepribadian (misalnya gangguan kepribadian ambang)
  5. Gangguan psikotik (misalnya skizofrenia)
  6. Gangguan penyalahgunaan zat (misalnya kecanduan narkoba)
  7. Gangguan terkait trauma (misalnya gangguan stres pasca-trauma)

Bagaimana Menjaga Kesehatan Mental?

Dilansir dari Soba New Jersey, Sabtu (9/10/2021), ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mental untuk mencegah gangguan jiwa.

Beberapa orang mencoba dengan meluangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang mereka disukai membantu merawat kesehatan mental. Yang lain menemukan bahwa pekerjaan sukarela dan merawat orang lain membantu meningkatkan kesehatan mental mereka. Dan beberapa orang menemukan bahwa olahraga teratur membantu meningkatkan kesehatan mental dan fisik mereka.

Ketika berusaha menjaga kesehatan mental, Anda juga perlu menjaga kesehatan tubuh Anda, yang berarti makan dengan baik dan berolahraga, dan menjaga pikiran tetap aktif dan bebas. 

Baca Juga:Tingkat Kematian pada Penderita Gangguan Mental selama Pandemi Covid-19 Meningkat

Satu studi menemukan bahwa individu yang berolahraga memiliki 43,2% lebih sedikit hari kesehatan mental yang buruk dibandingkan dengan yang tidak berolahraga.

Beberapa penelitian juga menemukan bahwa melakukan hobi dan hal-hal yang disukai dapat membantu mengurangi perasaan depresi dan dapat membantu melindungi otak dari penyakit fisik seperti demensia dan masalah jantung.

Demikian penjelasan beda ODGJ dan ODMK dalam dunia kesehatan jiwa. Semoga dapat dipahami penjelasan di atas.

(Yulia Kartika Dewi)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini