SuaraKaltim.id - Kasus Covid-19 yang mulai menurun memberikan dampak tersendiri pada penyeberangan Nunukan-Tawau, Malaysia. Kabarnya, penyeberangan itu akan kembali dibuka usai sempat tutup lebih dari setahun akibat Covid-19, hal itu disampaikan Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid.
Keputusan itu juga tak lepas dari otoritas Pemerintah Malaysia yang mau membuka kembali penyeberangan dari Kabupaten Nunukan. Sehingga, pemda setempat juga turut segera menggelar rapat dengan instansi terkait dan Forkopimda untuk membahasnya.
"Iya betul ada informasi Malaysia sudah mau buka pelabuhan penyeberangannya dari Nunukan makanya saya akan segera rapatkan dengan instansi terkait dengan forkopimda," ujarnya, dilansir dari Suara.com, Selasa (19/10/2021).
Rapat bersama itu rencananya akan digelar pada hari ini di Kantor Bupati Nunukan. Kabar rencana dibukanya penyeberangan Nunukan-Tawau ini mendapat sambutan gembira dari masyarakat Kabupaten Nunukan. Salah satunya dari Ilias yang mengaku sudah sangat merindukan menyeberang ke Tawau sebagai mata pencahariannya sebelum COVID-19.
Baca Juga:Pengendalian Penularan Covid-19 di Tempat Kerja, Ini yang Didorong Kemnaker
Dia lantas mengatakan dibukanya penyeberangan Nunukan-Tawau roda ekonomi segera pulih karena sebagian besar masyarakat di daerah itu bersumber dari luar negeri (Malaysia).
Lalu lintas penyeberangan ke luar negeri akan dibuka sehubungan dengan kasus COVID-19 pada kedua negara ini terus mengalami penurunan akhir-akhir ini.
