SuaraKaltim.id - Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko menegaskan, aspirasi pemuda harus sampai ke istana. Agar bisa menghadirkan solusi bagi permasalahan yang belum diselesaikan oleh pemerintah.
Mantan Panglima TNI itu menyampaikan dalam diskusi bersama sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan, Senin (8/11/2021).
“Jangan ada gap antara pemuda dengan pemerintah. Jadi forum-forum seperti ini harus lebih sering digelar agar kami tahu apa yang menjadi pemikiran dan solusi dari pemuda,” kata Moeldoko.
Melalui diskusi bertema “Pemuda Bicara Menyongsong Indonesia 2045” tersebut, Moeldoko mengajak pemuda untuk berkontribusi dalam mencapai Indonesia Emas 2045. Menurutnya, sebagai ujung tombak agen perubahan, pemuda sudah saatnya terlibat secara aktif dalam pembangunan Indonesia.
Baca Juga:Kelapa Sawit Indonesia Disebut Masih Dibutuhkan Uni Eropa
“Untuk mencapai itu Presiden sudah memberikan arahan kebijakan strategis, yakni pembangunan infrastruktur, sumber daya manusia, reformasi birokrasi, pembenahan regulasi, dan transformasi ekonomi,” lanjut Moeldoko.
Diskusi pemuda bicara menyongsong Indonesia 2045 diinisiasi oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyambut Hari Pahlawan 10 November.
Diskusi ini diikuti perwakilan organisasi kepemudaan, diantaranya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).