Strategi Jitu UMKM Kaltim Harus Naik Kelas: Penguatan dan Pendampingan

"Ada 100 lebih pelatihan yang kita adakan. Selain itu kami juga memberi edukasi."

Denada S Putri
Senin, 29 November 2021 | 14:10 WIB
Strategi Jitu UMKM Kaltim Harus Naik Kelas: Penguatan dan Pendampingan
Kadisperindagkop dan UKM Kaltim, HM Yadi Robyan Noor. [Dok. Disperindagkop Kaltim]

SuaraKaltim.id - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kaltim terus melakukan berbagai upaya agar UMKM di Benua Etam bisa naik kelas.

Tagar #UMKMNaikKelas bahkan digaungkan untuk bisa memberikan motivasi agar pelaku usaha ultra mikro hingga kecil bisa meningkatkan kapasitas usahanya menuju go digital dan go global.

Tagline ini merupakan sebuah motivasi untuk pelaku usaha ultra mikro hingga kecil guna meningkatkan kapasitas usahanya menuju go digital dan go global.

Yah tentu saja, alasannya karena UMKM merupakan tumpuan ekonomi di segala kondisi. Walaupun UMKM sempat mengalami penurunan, para UMKM tetap bersemangat untuk dapat bangkit kembali dan naik kelaas.

Baca Juga:Trik Branding Produk di Medsos Kepada Pelaku UMKM

Inilah yang juga terjadi di Benua Etam. Disperidagkop dan UKM Kaltim terus melakukan strategi agar dapat membantu para UMKM khususnya yang ada di wilayahnya. Strategi tersebut ialah pendampingan sampai dengan pembiayaan.

“Jurus atau strategi kami yaitu melakukan penguatan dan pendampingan. Ada 100 lebih pelatihan yang kita adakan. Selain itu kami juga memberi edukasi bagaimana mereka menjadi UKM, tempat pasarnya, pembinaannya, serta dananya,” ujar HM Yadi Robyan Noor saat ditanya soal strategi Disperindagkop dan UKM Kaltim, melansir dari website resminya, Senin (29/11/2021).

Selain itu, pemerintah pusat juga turut memberikan bantuan dana berupa Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) yang diberikan sebanyak Rp 450 miliar kepada UMKM di Kaltim.

“Kami bersama Disperindagkop Kabupaten/Kota siap membantu UMKM Kaltim. Tetap semangat dan optimis ya kawan kawan UMK," tandasnya.

Priyanto selaku pelaku UMKM Ekspor Kutim juga memberikan tanggapan. Ia mengaku di bawah bimbingan Disperindagkop dan UKM Kaltim, ia bisa mendapatkan banyak bimbingan dan wadah untuk memperbanyak koneksi.

Baca Juga:Ketua F-Gerindra DPR: Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Jadi Beban UMKM

“Di bawah bimbingan Disperindagkop dan UKM Kaltim saya mendapatkan bimbingan dan mendapatkan wadah untuk menambah link salah satunya melalui temu bisnis. Jika kita banyak berusaha, pasti berhasil. Semangat teman-teman UMKM Kaltim, pasti bisa!” tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini