SuaraKaltim.id - Bisnis sewa mobil di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bergairah, seiring ditetapkannya Kecamatan Sepaku sebagai sebagian dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Sejumlah pemilik penyewaan mobil di PPU menyebutkan, banyak pejabat negara maupun masyarakat umum melakukan kunjungan ke Titik Nol IKN Nusantara. Mereka mengaku dampak besar dari pemindahan IKN terasa di usaha rental mobil.
"Permintaan sewa mobil mulai banyak setelah Sepaku ditetapkan lokasi IKN," ujar pemilik penyewaan mobil Abdy Riski Jaya Rental di PPU, Faruq Waluyo, dikutip dari ANTARA, Senin (13/6/2022).
Ia menjelaskan, permintaan rental mobil bukan hanya dari warga PPU. Tetapi dari masyarakat umum luar daerah dan pejabat pemerintah provinsi (Pemprov), maupun pemerintah pusat.
Baca Juga:Pengembang Perumahan di Ibu Kota Baru Panen Pesanan dari Berbagai Daerah
Ia kembali meyakinkan, bisnis penyewaan mobil di PPU diprediksi semakin menggembirakan setelah kehadiran IKN Nusantara. Katanya pula, masyarakat banyak yang berkunjung ke Benuo Taka memakai jasanya.
"Kami berencana akan tambah unit mobil, saat ini baru punya dua unit mobil yang disewakan. Kami kewalahan hampir setiap hari ada permintaan dan peluang bisnis rental mobil makin besar," katanya.
Pemilik penyewaan mobil Arya Ahmad Jaya Transport Kabupaten PPU bernama Andre, juga mengatakan hal senada. Ia menerangkan, banyaknya permintaan sewa mobil seiring hadirnya IKN Nusantara tersebut.
"Hadirnya IKN Nusantara permintaan sewa mobil semakin banyak," tegasnya.
Rental mobil Arya Ahmad Jaya Transport yang memiliki 10 unit mobil untuk disewakan tersebut, terkadang tidak mampu memenuhi permintaan banyaknya masyarakat yang berkunjung. Terutama ke Titik Nol IKN Nusantara.
Baca Juga:Pemindahan IKN, Kemnaker Minta Lahan 5 Hektar ke Pemkab PPU, Untuk Apa?
Dalam satu hari, katanya, bisa semua unit mobil yang tersedia disewa. Sedangkan, paling sedikit per hari, 3 unit mobil yang disewa dengan tujuan ke lokasi Titik Nol IKN Nusantara.
- 1
- 2