SuaraKaltim.id - Rumah 2 lantai di Jalan Brigjen Hasan Basry, Komplek Kidauang Permai, RT 23, Kota Banjarmasin, mengalami kemiringan dan hampir roboh.
Menurut pengakuan pemilik rumah aamsul--nama samarannya--, awal mula kemiringan terjadi sekitar pukul 18:00 Wita, Rabu (7/9/2022) kemarin.
“Jadi kemarin sore jam 6 mulai miringnya, rencananya mau ditambahin slop jadi kemaren dari pagi digalinya sampai sore, lalu tiba-tiba miring,” ungkap pemilik rumah tersebut, melansir dari KanalKalimantan.com--Jaringan Suara.com, Kamis (8/9/2022).
Pemilik rumah tersebut juga mengatakan bahwa akan membongkar terlebih dahulu rumahnya yang miring tersebut. Sebelum menimpa rumah di sebelahnya.
Baca Juga:Tiga Ide Bisnis yang Bisa Dilakukan di Garasi Rumah
“Akan kita ratakan aja dulu, nanti kalau ada uangnya kita bangun ulang,” katanya.
Pemilik rumah bersama anggota keluarga sementara ini mengungsi ke tempat lain. Karena tidak berani untuk menempati rumah tersebut.
Ia mengatakan, perabotan dan barang-barang sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman agar tidak menambah beban rumah yang hampir ambruk tersebut.
Sementara itu, Endang Anggraini Noorbah, Lurah Kuin Utara, Kamis (8/9/2022) saat meninjau langsung rumah yang miring mau roboh tersebut.
Dirinya mengungkapkan rasa empatinya kepada keluarga yang ditimpa musibah tersebut dan dirinya juga mengapresiasi kepada pemilik rumah yang inisiatif mau membongkar sendiri rumahnya.
Baca Juga:Jangan Asal! Begini Tips Memanfaatkan Garasi Rumah untuk Usaha
“Alhamdulillah pemiliknya langsung tanggap mau membongkar rumahnya, tadinya kan kita mau menghubungi pihak PUPR terlebih dahulu untuk memberikan penjelasan terkait solusi, tapi ternyata beliau yang punya rumah langsung inisiatif membongkar sendiri, jadi kita apresiasi,” jelasnya.
Terkait bantuan yang akan diberikan kepada keluarga yang rumahnya miring dan mau roboh tersebut, Endang nantinya akan berkordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait.
“Untuk sementara belum nanti kita akan berkordinasi dengan bagian BPBD dan pihak terkait,” tandasnya.
Terdengar Suara Batu Berjatuhan, Ruko 2 Lantai Ambruk Timpa Rumah Abdullah di Banjarmasin
Peristiwa senada juga terjadi di Jalan Lingkar Dalam Selatan, Keluraham Pekapuran Raya, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin. Sebuah bangunan rumah toko (Ruko) berlantai 2 ambruk di wilayah tersebut.
Bangunan ruko itu terlihat ambruk menimpa bagian kamar rumah warga yang berada di belakangnya. Pemilik rumah, Abdullah Fariz mengatakan, kejadian ambruknya ruko sekitar pukul 20.20 Wita, saat dirinya sedang berada di kamar.
“Saya lagi di kamar, persis kamar saya di belakang ruko, kemudian tiba-tiba saja ambruk,” ujarnya, juga dikutip dari jaringan media yang sama.
Sebelum ambruknya bangunan, ia mengaku sempat mendengar suara bebatuan jatuh. Kemudian selang beberapa menit, rumah yang berbahan kayu itu langsung bergetar ditimpa reruntuhan.
“Sebelumnya ada suara batu jatuh, habis itu langsung bergetar,” ucapnya.
Dirinya menambahkan, bangunan rumah miliknya itu sudah berdiri puluhan tahun. Hingga saat ini, kondisi rumah terlihat sudah dipasang garis polisi.
Akibat kejadian tersebut, ia bersama penghuni lainnya harus mengungsi ke tempat keluarga dan tetangga.
“Pisah-pisah jadinya, ada yang ke tempat keluarga, ada yang ke tempat tetangga, saya sendiri akan menjaga di sini,” ungkapnya.
Adapun bangunan ruko lantai dua yang ambruk tersebut dikatakan baru saja selesai dibangun dan belum ditempati.
“Baru, baru selesai tahap pengecetan itu,” tandas Abdullah.
