"Jelas orang panik, jikalau Gas Air mata ditembakkan ," ucapnya.
"Lagian apaan bgt si? gua dr dulu ga suka sepak bola indonesia selain timnas nya , soal nya kek ga seru aja passing pd lemot kaku bgt gitu main bola + supporter nya bar bar / rusuh gt jelek bgt," tuturnya.
"Tpi dalam FIFA penggunaan senjata api Di larang tpi knp di tembak," serunya.
"Jadi yang salah siapa y? ," tanyanya.
"Anaknya pergi dengan senang buat nnton bola, balik rmh udh g bernyawa, alfatihah," sebutnya.
"Karena gas air mata ke tribun penonton makanya jadi masuk ke lpangan," katanya.
"Kalau ga ada gas air mata gak bakal gitu," ujarnya.
"Mama gw dengar kabar nya langsung ngelarang abg gw nntn sepak bola lagi," tulisnya.
Baca Juga:'Mana Empatinya?' Masih Ada Saja Pejabat yang Kepleset Lidah soal Tragedi Kanjuruhan