SuaraKaltim.id - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mengatakan, kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) membawa berkah luar biasa bagi seluruh masyarakat Bumi Mulawarman.
Hal itu ia sampaikan saat dirinya menjadi pembicara pada Talksow Gubernur Menyapa di RRI Samarinda, Kamis (09/11/2023).
"Kita bersyukur Penetapan Ibu Kota Nusantara ini merupakan sebuah berkah bagi keluarga Kalimantan Timur, Karena bahwasanya kita menjadi atensi untuk mewujudkan sila kelima Pancasila yaitu keadilan sosial bagi seluruh Indonesia," ungkapnya, melansir dari rilis yang ada di website Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, di hari yang sama.
Ia mengatakan, kehadiran IKN akan mendorong pemerataan pembangunan yang selama ini terlalu terpusat. Mengingat bahwa hampir 50 persen ekonomi berpusat di Jawa.
Baca Juga:Lagi, Program Desa Energi Berdikari Pertamina Raih Prestasi
Keputusan luar biasa dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memindahkan ibu kota ke tengah-tengah Indonesia, khususnya Penajam Paser Utara (PPU), adalah berkah bukan hanya bagi Kaltim, tetapi juga bagi seluruh Indonesia.
"Namun, kita tidak boleh hanya bersyukur, kita juga harus bertanggung jawab," terangnya.
Ia menyebut, pembangunan IKN bukan hanya tanggung jawab Kaltim. Tetapi juga tanggung jawab kabupaten di sekitarnya.
Kerjasama antar-daerah adalah kunci utama dalam mewujudkan kesuksesan proyek ini. Seperti, Balikpapan, sebagai salah satu kota terdekat, telah merasakan dampak luar biasa dari kehadiran IKN.
"Hotel-hotel penuh, dan menyewa mobil menjadi sulit (karena banyak pelanggan),".
Jika tidak ada langkah-langkah pencegahan yang diambil, Balikpapan akan menghadapi masalah besar. Oleh karena itu, harus dipastikan aksesibilitas dan konektivitas yang baik dengan PPU, Paser, Samarinda, Kukar, dan Kubar.
"Kami tidak boleh melupakan tanggung jawab kami sebagai warga Kalimantan Timur untuk ikut serta dalam kesuksesan ini," pintanya.