SuaraKaltim.id - Puncak arus mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan terjadi pada Kamis (04/04/2024) pukul 23.00 Wita. Selain berada di pelataran pelabuhan, sejumlah penumpang mulai menumpuk di terminal keberangkatan.
Hanya saja kondisi ruang terminal keberangkatan banyak dikeluhkan penumpang. Mereka cukup kepanasan dengan kondisi ruangan, meskipun dilengkapi dengan AC.
Seperti yang dialami Intan, penumpang tujuan Surabaya yang sudah berada di terminal keberangkatan tiga jam sebelumnya.
"Iya lumayan banget panasnya. Padahal sudah ada AC. Dari jam 7 malam tadi sudah di sini nunggu kapal. Tapi ruangannya lumayan panas," jelasnya kepada SuaraKaltim.id, Jumat (05/04/2024).
Baca Juga:Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 4 April 2024
Intan bertolak ke Surabaya untuk mudik Lebaran bersama suami dan anaknya. Dia berharap fasilitas di Pelabuhan Semayang bisa ditingkatkan lebih baik.
Hal serupa juga dirasakan Cakra, penumpang asal Samarinda. Dia yang sejak sore di Pelabuhan turut merasakan hawa yang panas.
"Semoga bisa diperbaiki aja. Kasihan kita penumpang kepanasan. Ini baru pertama kali naik kapal lewat Pelabuhan Semayang," katanya.
Sementara itu General Manager PT Pelindo Cabang Balikpapan Suhadi Hamid mengklaim kondisi AC di ruang terminal keberangkatan dalam posisi menyala.
"Kondisi AC jalan (hidup) cuma yang jadi persoalan beroperasinya AC itu 24 jam. Penumpang banyak yang menunggu dua tiga hari di sini. Ada juga yang sambil berokok. Jadi kita perawatan bisa lewat sebulan sekali karena padatnya penumpang," katanya.
Baca Juga:Mudik Gratis Bontang-Parepare Tetap Berjalan, KM Egon Angkut 400 Penumpang
Suhadi juga menegaskan saat ini Pelindo Cabang Balikpapan akan terus memperbaiki fasilitas demi kenyamanan penumpang Pelabuhan Semayang Balikpapan.
Kontributor : Arif Fadillah