IKN Bukan Sumber Prestasi, Rocky Gerung: Itu Monumen Kegagalan Jokowi

Rocky juga menyinggung terkait investor pembangunan IKN yang masih minim sampai Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya masih terus menerus berupaya mengejarnya.

Denada S Putri
Selasa, 01 Oktober 2024 | 13:45 WIB
IKN Bukan Sumber Prestasi, Rocky Gerung: Itu Monumen Kegagalan Jokowi
Kolase foto Jokowi dan IKN. [Ist]

SuaraKaltim.id - Pengamat politik Rocky Gerung memberikan kritik terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah proyek seluruh rakyat.

Menurut Rocky Gerung, pernyataan IKN adalah proyek rakyat hanyalah kebohongan semata. Rocky menyebut IKN sebenarnya adalah ambisi dari Presiden Jokowi untuk menaikkan popularitasnya saja.

Tetapi, bukan membuahkan popularitas, Rocky justru menyebut IKN sebagai monumen kegagalan Jokowi.

"Sebetulnya diperlukan kejujuran dari Pak Jokowi bahwa itu (IKN) adalah ambisi yang dia investasikan dan dia tanamkan untuk kepentingan popularitas dia yang justru terbalik orang tidak lagi melihat IKN sebagai sumber kemewahan atau pameran prestasi Jokowi tapi sebagai monumen kegagalan Jokowi," ujar Rocky Gerung, dikutip dari akun Youtube Rocky Gerung Official, Selasa (01/10/2024).

Baca Juga:Proyek IKN Terus Dikritik, Warganet: Hanya Dibenci, Tapi Ingin Berkunjung

Selain itu, Rocky juga membeberkan bahwa proyek IKN akan mangkrak. Hal ini dia perkirakan karena anggaran pembangunannya yang sangat mahal sementara anggaran APBN yang ada jumlahnya terbatas.

Terlebih, keberlanjutan dari IKN ini akan diamanahkan pada pemerintahannya selanjutnya yakni Prabowo Subianto sebagai Presiden terpilih.

"Dia (Jokowi) akan dikejar oleh fakta-fakta bahwa IKN akan mangkrak, apalagi APBN yang 3600 triliun dari Pak Prabowo itu tidak akan dialirkan ke IKN karena itu akan memboroskan anggaran," tutur Rocky.

Di sisi lain, Rocky juga menyinggung terkait investor pembangunan IKN yang masih minim sampai Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya masih terus menerus berupaya mengejarnya.

Sementara, Rocky membeberkan bahwa perjanjian investor yang diberikan hanya semacam MoU (memorandum of understanding) atau nota kesepahaman saja yang kekuatannya ada pada pemerintahan selanjutnya.

Baca Juga:Media Sosial Ungkap Progres IKN, Warganet Tanya Soal Buat Sertifikat Tanah: Itu Gimana Ya?

"Kita mulai melihat bagaimana Jokowi sampai masa akhir jabatannya masih berupaya menjual IKN masih berupaya meminang investor, tapi kita tahu di belakang itu semua yang disebut sebagai jaminan investasi asing.

Semua itu adalah MoU, semacam basa-basi yang masih bisa dibatalkan karena semua investor itu menunggu pemerintahan berikutnya," jelas Rocky Gerung.

Sebelumnya diberitakan, pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) viral karena menyebut proyek IKN adalah proyek seluruh rakyat.

Adapun, bagi sebagian rakyat, pemindahan IKN masih saja menemui banyak kontra dan selalu menjadi perdebatan panjang yang tak kunjung usai.

Terlebih terkait pembangunannya yang menghabiskan banyak anggaran negara dan juga masih minimnya investor yang ada.

Alhasil, sebagian masyarakat menilai pemerintahan selanjutnya yang menjadi tombak untuk menentukan keberlanjutan dari proses pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara.

Kontributor : Maliana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak