SuaraKaltim.id - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menganugerahkan 32 penghargaan dari tujuh kategori bagi para pegiat literasi pada Gebyar Anugerah Literasi dan temu wicara bertema "Meningkatkan Kegemaran Membaca sebagai Fondasi Generasi Emas Mewujudkan Indonesia Maju".
Kepala DPK Kaltim, Muhammad Syafranuddin mengatakan, penghargaan tersebut diberikan kepada individu dan lembaga yang berjasa dalam penyelenggaraan, pengembangan, dan promosi perpustakaan.
Ia menyatakan kegiatan itu bertujuan menumbuhkan dan mengembangkan minat baca masyarakat, membentuk kecerdasan komunal, serta mendorong inovasi.
"Gebyar Anugerah Literasi ini merupakan bentuk apresiasi kepada para pegiat literasi yang telah berdedikasi meningkatkan minat baca di Kaltim. Kami berharap kegiatan ini dapat mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan inovatif," ujar Syafranuddin.
Baca Juga:Politik Dinasti? Rudy Mas'ud: Ini Pemilihan Demokrasi, Bukan Penunjukan Kerajaan!
Sementara itu Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik mengapresiasi langkah DPK Kaltim dalam mengkampanyekan budaya literasi. Ia menyoroti tantangan menumbuhkan minat baca di era digitalisasi.
"Kita harus berupaya menumbuhkan budaya literasi di tengah gempuran informasi digital. Tantangannya luar biasa. Masyarakat, terutama generasi muda, lebih banyak menghabiskan waktu di depan gawai," katanya.
Ia juga menekankan pentingnya menyaring informasi yang diakses di dunia maya. "Pertanyaannya, apakah informasi yang mereka baca bermanfaat? Jangan sampai generasi muda terpapar informasi yang tidak berkualitas," ucapnya.
Akmal Malik berharap kegiatan seperti Gebyar Anugerah Literasi ini dapat terus dilakukan untuk menumbuhkan minat baca dan menciptakan generasi muda yang cerdas dan berkarakter.
Gebyar Anugerah Literasi ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dalam mewujudkan visi Kaltim sebagai provinsi yang maju dan berdaulat.
Acara ini dihadiri oleh 500 peserta, termasuk Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik, kepala daerah, pegiat literasi, kepala dinas perpustakaan kabupaten/kota se-Kaltim, dan para pemenang lomba. Ada pun bintang tamu yang dihadirkan yakni Dee Lestari, Ferry Curtis, dan Sakti Curtis.
Pada Gebyar Anugerah Literasi 2024 yang diadakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltim, untuk kategori SD/MI diraih SDIT Istiqomah Balikpapan sebagai juara pertama.
Sementara itu, SDN 003 Bontang Utara dan SDN 019 Tanjung Redeb menduduki posisi kedua dan ketiga. SDN 002 Penajam Paser Utara dan SDN 007 Samarinda mendapatkan penghargaan Harapan I dan II.
Di kategori Lomba Perpustakaan SMP/MTs, SMP IT Istiqomah Balikpapan menunjukkan keunggulannya dengan meraih juara pertama. SMPN 5 PPU dan SMPN 2 Bontang menyusul di posisi kedua dan ketiga.
Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan dimenangkan oleh Perpustakaan Mercusuar, Kelurahan Lok Tuan Bontang. Perpustakaan Gemilang PPU dan Perpustakaan Awa'Baca Taka Paser berada di posisi kedua dan ketiga.
Selanjutnya pada kategori SMA/MA adalah SMA Negeri 4 Berau berhasil meraih juara pertama dalam Lomba Perpustakaan SMA/MA. Sementara itu MAN 2 Kutai Kertanegara dan SMA Negeri 2 Balikpapan menyusul di posisi kedua dan ketiga.
Di kategori Lomba Bertutur, Claire Kimberly dari SD Budi Bakti Samarinda tampil sebagai juara pertama. Kirana Dyra Fitriya dari SDN 001 Balikpapan Tengah dan Aira Kirana dari SD YPPSB 1 Sangatta Utara masing-masing meraih juara kedua dan ketiga.
Lomba Resensi Buku tingkat SMA/SMK/MA dimenangkan oleh M Darren Divaraya Putra Daryani dari SMAN 3 Samarinda. Nurul Habibah dari SMAN 3 PPU dan Febrianti Amelia Putri dari SMAN 7 Samarinda menyabet juara kedua dan ketiga.
Amira Syafana dari Balikpapan dinobatkan sebagai Duta Baca Provinsi Kaltim. Posisi kedua dan ketiga diraih oleh Dwi Rahmawati dan Muhammad Fauzan Amrullah, keduanya dari Samarinda. (ADV/Diskominfo Kaltim).
