Bank Indonesia mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama selama periode Hari Raya dan Tahun Baru ketika kebutuhan uang tunai meningkat.
BI mengajak masyarakat untuk mengenali keaslian Rupiah melalui metode 3D: Dilihat, Diraba, Diterawang. Selain itu, masyarakat diimbau menukarkan uang hanya di tempat resmi guna menghindari risiko mendapatkan uang palsu.
Sebagai bagian dari edukasi, BI terus mengkampanyekan gerakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Masyarakat diajak untuk:
- Cinta Rupiah: Merawat uang dengan baik agar tetap layak edar.
- Bangga Rupiah: Menghargai Rupiah sebagai simbol kedaulatan negara.
- Paham Rupiah: Menggunakan Rupiah dengan bijak dalam setiap transaksi.
Baca Juga:Penghormatan untuk Awang Faroek: Jalan Tol Balsam Diusulkan Berganti Nama