SuaraKaltim.id - Meski proses pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) belum sepenuhnya rampung, kehidupan di kota baru ini mulai menggeliat.
Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, menyampaikan bahwa ekosistem dasar perkotaan mulai dari hunian, kantor, transportasi, hingga fasilitas umum telah tersedia dan mulai beroperasi.
Hal itu disampaikan Bimo dalam rapat bersama Komisi II DPR RI, Selasa (22/04/2025) kemarin.
“Seluruh pegawai Otorita IKN sudah mulai bekerja dari IKN sejak Februari–Maret 2025. Artinya, kita tidak hanya membangun kota, tapi juga sudah menghidupkannya,” ujar Bimo disadur dari WartaEkonomi.co.id--Jaringan Suara.com, Sabtu (26/04/2025).
Baca Juga:Siap Tampung Ribuan ASN, Kawasan Perkantoran IKN Ditarget Rampung Juni 2025
Hingga April 2025, beberapa infrastruktur utama telah berdiri, di antaranya Istana Presiden, kompleks Kementerian Koordinator (Kemenko I–IV), dan Sekretariat Negara, dengan total daya tampung lebih dari 9.000 aparatur sipil negara (ASN).
Gedung-gedung tersebut tak hanya berfungsi sebagai kantor pemerintahan, tetapi juga dilengkapi fasilitas penunjang seperti minimarket, klinik, tempat makan, dan layanan perbankan.
Untuk tempat tinggal, Otorita IKN menyatakan bahwa 47 menara hunian ASN telah fungsional dan mampu menampung sekitar 8.410 orang. Hunian ini telah dilengkapi fasilitas umum seperti PAUD, ATM, laundry, rumah makan, hingga layanan refleksi.
“Hunian ASN mulai membentuk wajah permukiman modern,” papar Bimo.
Tidak hanya ASN, Otorita juga telah menyiapkan hunian bagi aparat keamanan seperti Polri, Paspampres, dan BIN. Sementara itu, 36 rumah tapak jabatan menteri juga telah selesai dibangun, lengkap dengan clubhouse dan jogging track.
Baca Juga:Pembangunan IKN Kembali Jalan, Kontrak Infrastruktur Siap Teken Mei
Dari sisi mobilitas, sistem transportasi massal berbasis bus listrik telah beroperasi dengan empat rute aktif yang menghubungkan kawasan hunian dengan perkantoran.