SuaraKaltim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) kembali menggelontorkan dana pendidikan bagi pelajar di wilayahnya.
Tahun 2025, sebanyak 1.453 pelajar menerima bantuan biaya belajar atau beasiswa dengan total anggaran sekitar Rp 7,9 miliar.
Bupati PPU, Mudyat Noor menegaskan, para penerima beasiswa bukan sekadar pelajar, tetapi juga duta daerah yang akan menjadi bagian dari perjalanan bangsa menuju visi besar 2045.
Hal itu ia sampaikan saat berada di Penajam, Rabu, 24 Agustus 2025.
Baca Juga:128 Penyuluh Dikerahkan Kukar untuk Kawal Swasembada Pangan IKN
“Seluruh pelajar penerima beasiswa adalah duta untuk Indonesia Emas 2045. Mari buktikan bahwa dari Kabupaten Penajam Paser Utara lahir pemimpin yang mampu membawa kejayaan bangsa,” ujarnya disadur dari ANTARA, Minggu, 24 Agustus 2025.
Program beasiswa ini, kata Mudyat, disusun untuk menjawab kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing dan siap menghadapi era mendatang.
Bidang-bidang kritis seperti kedokteran bahkan mendapat porsi khusus dengan alokasi Rp 10–20 juta per penerima untuk mempercepat ketersediaan tenaga kesehatan.
Seleksi program beasiswa dibuka pada 15 Mei–30 Juni 2025. Dari hasil seleksi, sebanyak 54 pelajar diterima di jalur Karir, 436 di jalur Stimulan Prestasi, 144 di jalur Religi, dan 692 melalui jalur Nawasena.
Mudyat menegaskan, seluruh dana program berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.
Baca Juga:Dukung IKN, Pemkab PPU Targetkan 60 Persen Warga Terlayani Air Bersih
Ia menyebut pendidikan tetap menjadi prioritas utama Pemkab PPU dalam mempersiapkan generasi muda unggul di daerah yang sebagian wilayahnya masuk dalam Ibu Kota Nusantara (IKN) ini.
“Pemerintah kabupaten terus berkomitmen melaksanakan berbagai program untuk memajukan bidang pendidikan, sebagai upaya mempersiapkan SDM di daerah yang dikenal Benuo Taka itu, khususnya penyiapan generasi muda unggul melalui pendidikan,” katanya.