4.102 Porsi Makan Bergizi Gratis Disalurkan di Sekolah Sekitar IKN

Saat ini, seluruhnya sedang melengkapi proses sertifikasi sanitasi dapur sebagai bentuk kepatuhan terhadap standar operasional pemerintah pusat.

Denada S Putri
Kamis, 16 Oktober 2025 | 16:00 WIB
4.102 Porsi Makan Bergizi Gratis Disalurkan di Sekolah Sekitar IKN
Ilustrasi penampakan menu program makan bergizi gratis (MBG). (ist)
Baca 10 detik
  • Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Penajam Paser Utara telah menyalurkan 4.102 porsi makanankepada pelajar di 27 sekolah, termasuk wilayah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

  • Tiga dapur SPPG beroperasi di Kecamatan Penajam dan Sepaku, dengan proses sertifikasi sanitasi dan perizinan operasional masih berjalan sesuai standar pemerintah pusat.

  • Menu makanan disusun berdasarkan kebutuhan gizi anak usia sekolah dan disalurkan setiap hari sekolah pukul 08.30–10.00 WITA untuk memastikan layanan gizi tetap berlanjut.

SuaraKaltim.id - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mulai menunjukkan hasil konkret.

Melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang diakomodir Badan Gizi Nasional (BGN), ribuan porsi makanan bergizi kini rutin disalurkan ke sekolah-sekolah yang sebagian daerahnya masuk dalam Ibu Kota Nusantara (IKN) ini.

Hal itu disampaikan Ahli Gizi SPPG Kabupaten Penajam Paser Utara, Agnes Filionita, di Penajam, Senin, 13 Oktober 2025.

“SPPG diakomodir BGN telah beroperasi hampir satu bulan dan menyalurkan 4.102 menu MBG, menyasar pelajar sebagai penerima manfaat di 27 sekolah,” ujarnya, disadur dari ANTARA, Kamis, 16 Agustus 2025.

Baca Juga:Anak-anak Sekitar IKN Jadi Prioritas: 30 Ribu Siswa PPU Masuk Program MBG

Tiga dapur SPPG yang sudah beroperasi tersebar di dua kecamatan, yakni dua dapur di Kecamatan Penajam dan satu dapur di Kecamatan Sepaku.

Saat ini, seluruhnya sedang melengkapi proses sertifikasi sanitasi dapur sebagai bentuk kepatuhan terhadap standar operasional pemerintah pusat.

“Sertifikasi sanitasi saat ini sedang diurus dan akan dicek Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara terkait kebersihan dan penyajian,” jelasnya.

Selain itu, tim SPPG juga berkoordinasi dengan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) untuk mengurus perizinan operasional dapur agar kegiatan penyaluran bisa berjalan tanpa hambatan.

Menu yang disajikan setiap hari disusun berdasarkan kebutuhan gizi anak usia sekolah, mencakup karbohidrat, protein, serta nutrisi penting lainnya.

Baca Juga:Pemerintah Pusat Restui Proyek Besar di PPU, Penopang Infrastruktur IKN Mulai Bergerak

Distribusi makanan dilakukan setiap Senin hingga Jumat pada jam belajar pagi, antara pukul 08.30 hingga 10.00 WITA.

Agnes menegaskan, meski proses sertifikasi dan izin operasional masih berjalan, layanan gizi tetap berjalan sesuai mekanisme yang berlaku.

“Sambil berjalan SPPG, kami menunggu proses sertifikasi sanitasi dan perizinan operasional, karena harus mengikuti mekanisme atau prosedur dan diharapkan semua bisa berjalan lancar,” ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini