SuaraKaltim.id - Jumlah pengunjung yang membludak, membuat Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan akhirnya menutup Jembatan Pulau Bromo Mantuil sementara.
Hal ini dilakukan guna mencegah penularan COVID-19.
"Kita tutup sementara jembatan ini sejak hari ini (2/1), hingga belum ditentukan waktu kapan lagi dibuka, " ujar Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarmasin Windiasti Kartika di Banjarmasin, Sabtu seperti dilansir dari ANTARA.
Ia menjelaskan jembatan yang dijadwalkan pada 4 Januari 2021 diresmikan tersebut, terpaksa ditutup sementara karena dikhawatirkan menyebabkan penyebaran virus corona jenis baru itu. Terlalu banyak warga berwisata ke jembatan bergaya "roller coaster" tersebut.
Baca Juga: Hakim PN Banjarmasin Vonis Seumur Hidup Terdakwa 32 Kg Narkotika
Dia mengatakan pembangunan jembatan yang menggunakan APBD 2020 sekitar Rp40 miliar tersebut telah selesai dikerjakan.
Jembatan yang dibuat ikonik dan futuristik itu, guna mendukung pariwisata setempat dan mulai menyedot perhatian masyarakat untuk mendatanginya.
"Karena mengingat saat ini masih pandemi COVID-19, bahkan sudah ada varian baru yang lebih berbahaya lagi, makanya kita tutup jembatan itu," katanya.
Dia mengatakan penutupan kawasan tersebut dengan memasang tanda larangan melintas dan menempatkan petugas Satpol PP dan serta aparat gabungan lainnya.
Dengan telah ditutup secara resmi untuk sementara waktu kawasan tersebut, dia berharap, masyarakat bisa menahan diri dan mengurangi niat berkunjung ke tempat tersebut.
Baca Juga: Terapkan Protokol Kesehatan, Cinema XXI Pontianak Hari Ini Mulai Beroperasi
"Kami harapkan dengan adanya pemberitahuan ini, masyarakat di luar tidaklah lagi datang ke sini dulu sementara ini. Kalau masyarakat kawasan sini mungkin tidak masalah, karena masyarakat di sini tidak akan menimbulkan kerumunan yang banyak," ujarnya.
Jembatan Pulau Bromo Mantuil bertipe jembatan gantung, lebarnya 2,15 meter dengan panjang bentang utama 100 meter di atas Sungai Barito.
Oleh karena jembatan yang mulai dibangun pada Juli 2020 tersebut tingginya sekitar 15 meter dari permukaan air sungai, hingga jalan turunnya dibuat berputar seperti lingkaran, disebutkan seperti permainan "roller coaster".
Berita Terkait
-
Kelakuan Busuk Lelaki Banjarmasin, Bawa Perempuan ke Hotel Lalu Dibius
-
Nekat! Aksi Pria Bakar Diri Diduga karena Sering Cekcok dengan Istri
-
Pegawai Dinkes Goyang Bareng Abaikan Protokol Kesehatan, Videonya Viral!
-
Video Viral Pegawai Dinkes Goyang Abai Protokol Kesehatan: Itu Spontan
-
Mulai Senin, 4 SMP di Banjarmasin Simulasi Belajar Tatap Muka
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Baru Murah di Indonesia Juni 2025: Mulai Rp 130 Jutaan, Desain Keren dan Irit BBM!
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
-
Skema Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026 di Ronde 4 Kualifikasi Zona Asia
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
Terkini
-
Bedah Tuntas Honda HR-V Hybrid: Apa Saja yang Baru?
-
Pecinta Yogurt Wajib Tahu! Ini Daftar Promo Yogurt Termurah Alfamart Juni 2025
-
Daftar 10 Link DANA Kaget Asli 13 Juni 2025, Buruan Klaim Saldo Gratis Ratusan Ribu!
-
Penguatan Kapasitas Guru Jadi Langkah Strategis Menuju Pusat Inovasi Pendidikan IKN
-
Klaim 7 Saldo Dana Kaget untuk Modal Santai di Kafe Akhir Pekan