SuaraKaltim.id - Setelah mendengar arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Wali Kota Samarinda Andi Harun meminta semua pihak berkoordinasi dan berkolaborasi dalam menghadapi bencana sebagai upaya peningkatan mitigasi. Melalui penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.
“Mohon bapak ibu pimpinan untuk selanjutnya diteruskan kepada para kepala OPD untuk betul-betul bersinergi. Ini masalah kita bersama dan harus kita selesaikan bersama. Tidak boleh lagi saling menyalahkan dalam urusan bencana, mari kita bersama-sama selesaikan masalah banjir,” kata Andi Harun.
Sebelumnya, secara virtual Presiden Jokowi mengatakan, dalam setahun Indonesia mengalami sedikitnya 3.253 kejadian bencana alam atau dalam sehari ada 9 kali kejadian bencana.
Hal ini disampaikan Presiden didalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2021 melalui virtual di Istana Negara, Rabu (3/1).
Baca Juga: Harga Cabai di Kota Samarinda Tembus Rp 100 Ribu per Kilogram
Pengalaman kebencanaan ini menurut Presiden, harus dijadikan momentum untuk memperkokoh ketangguhan dalam menghadapi segala bentuk bencana yang terjadi di negeri ini.
Untuk diketahui, dari periode Februari tahun 2020 hingga Februari tahun 2021 Indonesia dihadapkan dengan berbagai bencana, mulai dari Gempa Bumi sebanyak 28 kali, 7 kali bencana erupsi gunung api, Banjir 1260 bencana, Tanah Longsor 641 bencana dan yang terahir adalah Pandemi Covid-19.
"Jangan terlambat, jangan terlambat. Ini bukan berarti aspek yang lain dalam manajemen bencana tidak kita perhatikan. Bukan itu. Tapi juga jangan sampai kita hanya bersifat reaktif saat bencana terjadi," kata Presiden Joko Widodo
Jokowi begitu Joko Widodo dipanggil mengatakan, semua jajaran harus mempersiapkan diri dengan antisipasi yang betul-betul terencana dengan baik dan detail. Karena itu, kebijakan nasional dan kebijakan daerah harus selaras.
"Jangan ada bencana baru kita pontang-panting, ribut, atau bahkan saling menyalahkan. Seperti itu tidak boleh terjadi," ujar Jokowi.
Baca Juga: Penanggulangan Covid-19 2021, Pemkot Samarinda Alokasikan Rp 31,4 Miliar
Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Mardano mengungkapkan Indonesia mengalami kerugian ekonomi senilai Rp22,8 triliun setiap tahun akibat bencana.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Potret Jokowi Lapor Sendiri Tudingan Ijazah Palsu ke Polda Metro Jaya
-
Tangani Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Suami Jessica Mila Dituding Cari Panggung
-
Jokowi Mendadak Keluar dari Balik Pagar Rumah Pakai Sarung, Bikin Kaget yang Merekam
-
Adu Kekayaan 8 Presiden Indonesia dari Soekarno hingga Prabowo Subianto, Siapa Paling Tajir?
-
Nge-Vlog Bareng Iriana, Jokowi Hari Ini OTW ke Jakarta buat Nengok Cucu: Bismillah
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- Media Asing: Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Bintang
- 9 HP Oppo yang Mirip iPhone, Performa Bersaing dan Harga Lebih Terjangkau
- 10 Mobil Bekas buat Keluarga: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Orang
- Rekomendasi Mobil Bekas untuk Karyawan Baru Harga Rp50 Jutaan, dengan Pajak di Bawah Rp1 Juta
Pilihan
-
Sombong Banget! Malaysia Tantang Timnas Indonesia di FIFA Matchday September?
-
Semifinal Liga Champions: Link Live Streaming Barcelona vs Inter Milan dan Jadwal Kick Off
-
ASEAN Club Championship: Dikalahkan CAHN FC, PSM Makassar Gagal ke Final
-
Hanif Sjahbandi: Pukulan Telak Buat Persija Jakarta
-
Anak Juara Liga Champions Junior, Pelatih Timnas Indonesia: Ayah Bangga!
Terkini
-
Kejutan Awal Bulan, Link DANA Kaget Hari Ini Jangan Sampai Ketinggalan
-
Bernilai Ratusan Ribu, Cek Amplop DANA Kaget di Momen Hari Buruh
-
Link DANA Kaget Aktif untuk Hari Ini, Segera Klaim Saldonya Sebelum Kehabisan
-
Diskominfo Kaltim: Wartawan Berperan Penting dalam Keterbukaan Informasi Publik
-
Ketika Gubernur HARUM Menjadi Kurang Harum Gegara Celetukan di Senayan