SuaraKaltim.id - Pemerintah provinsi atau Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) mengizinkan mudik lokal, yakni mudik yang dilaksanakan hanya dalam antar kota dan kabupaten dalam provinsi.
Menyambut kebijakan ini, Penyedia jasa transportasi bus antar kota dan provinsi atau AKAP, PT PUlau Indah Jaya Motor sangat antusias. Perusahaan ini pun menyiapkan banyak armada.
Personalia PT Pulau Indah Jaya Motor Hendra Wibowo menjelaskan, selama ini armada bus yang beroperasi sangat sedikit. Dari 15 armada, hanya sekitar tujuh hingga delapan bus yang beroperasi.
"Ke Bontang satu bus, ke Banjarmasin tiga bus. Ke Samarinda tergantung penumpang biasanya tiga hingga empat bus," ucapnya seperti dilansir dari presisi.co - jaringan Suara.com, Minggu (2/5/2021).
Baca Juga: Penggunaan Rapid Antigen Bekas Jangan Sampai Terjadi di Kaltim
Armada ke Bontang dijelaskannya sangat minim penumpang, terkadang hanya enam orang. Sedangkan armada ke Banjarmasin biasanya diisi hingga 30 orang namun harus dibagi ke dua bus lainnya.
"Yang ke Banjarmasin ini dibagi biar jalan semua busnya," jelasnya.
Hendra membeberkan, jika animo mudik antarkota/kabupaten sangat tinggi, maka tidak menutup kemungkinan ia menerjunkan seluruh armada untuk melayani masyarakat.
Selama ini armada yang dimilikinya bisa digunakan kapan pun. Tergantung kebutuhan penumpang. "Kalau ramai ya kami siapkan. Kami pokoknya ready for use," tegasnya.
Berita Terkait
-
Kisah Agus Sugiri Tinggalkan Karier Kantoran untuk Jadi Petani
-
Kembangkan Fasilitas Virtual Reality, BUMN Ini Hemat Miliaran Rupiah
-
Geledah Sejumlah Rumah Terkait Korupsi IUP di Kaltim, KPK Bongkar 4 Brankas
-
Kompak Korupsi, Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Anaknya Diperiksa KPK Hari Ini
-
Dukung Pengembangan Pendidikan dan Startup, Pupuk Kaltim Salurkan Bantuan Rp 1 Miliar ke ITS Surabaya
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Ini Alasan Pemerintahan Prabowo Belum Gaspol Bangun Infrastruktur
-
Miris! Ribuan Anggota TNI-Polri Terseret Judi Online, Sinyal Pembenahan?
-
Lapor Mas Wapres ala Gibran: Kebijakan Strategis atau Populis?
-
Emiten Leasing Boy Thohir Akui PHK Ribuan Karyawan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
Terkini
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang