SuaraKaltim.id - Pelaku perusakan fasilitas Masjid Al Ikhwan Kompleks Balikpapan Baru di Kota Balikpapan, Arsad Saleh (45) dibawa ke rumah sakit jiwa.
Wakapolresta Balikpapan AKBP Sepbril Sesa mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku diduga alami tekanan kejiwaan.
“Untuk saat ini pelaku telah kita amankan untuk dilakukan proses penyelidikkan lebih lanjut dan untuk sementara ini pelaku kita bawa di rumah sakit kejiwaan di rumah sakit jiwa,” ujarnya dalam konfrensi pers seperti dilansir Inibalikpapan.com-jaringan Suara.com pada Jumat (14/05/2021).
Sepbril mengemukakan, berdasarkan keterangan keluarga terdekat dan interograsi yang dilakukan pihaknya mengarah kepada tekanan kejiwaan.
“Karena dari hasil keterangan sementara keluarga tersangka maupun dari hasil intograsi penyidik itu ditemukan adanya beberapa informasi yang disampaikan ini mengarah kepada adanya tekanan kejiwaan,”
Bahkan pihak keluarga mengemukakan, pelaku dalam beberapa minggu terakhir mengalami perubahan sikap dan juga sempat dibawa ke rumah sakit kemudian diberikan obat penenang.
“Pernah pelaku dibawa ke dokter salah satu rumah sakit di Balikpapan diberikan obat dengan harapan keluarganya ini supaya pelaku ini tenang. Setelah diberikan obat, obat itu dibuang, dengan mengucapkan kata-kata, 'Kenapa saya dianggap gila?' Kenapa saya dibawa ke rumah sakit gila.”
Istri pelaku bahkan sempat cekcok, karena terlihat mulai tidak sesuai dengan keyakinannya.
Mereka bahkan sempat cekcok besar dan harus dilerai anggota kepolisian.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Balikpapan Menurun Saat Idulfitri
“Kemudian dari beberapa keterangan dari istri pelaku bahwa memang dari minggu terakhir ini ada cekcok dengan keluarga karena soal keyakinan. Di mana, menurut dari istri pelaku bahwa suaminya ini tidak sesuai lagi dengan keyakinan, sehingga mereka cekcok dan pada saat rebut-ribut juga sudah pernah didatangi ke rumah dipisahkan oleh anggota kita.”
Selanjutnya, pada hari pertama lebaran kemarin, pelaku diketahui melakukan perusakan fasilitas di Masjid Al Ikhwan dan Masjid Shahibussalim hingga kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolsek Balikpapan Selatan.
“Setelah itu beberapa hari kemudian tepatnya tanggal 13 Mei kemarin hari Idul Fitri pelaku melakukan pengerusakan,” ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Dukung IKN dari Hulu: PPU Luncurkan Beras Lokal Benuo Taka
-
Sekolah Rakyat Segera Hadir di Kutim, Sasar Anak dari Keluarga Miskin
-
Kapal Rumah Sakit 50 Meter Siap Sambangi Pelosok Kaltim, Ini Tawaran dari Korea Selatan
-
Proyek IKN Jadi Sorotan DPR RI, Bandara VVIP hingga Jalan Inti Masuki Fase Penting
-
DLH Balikpapan: Bakar Sampah Bisa Kena Denda Rp50 Juta atau Kurungan 6 Bulan!