SuaraKaltim.id - Pasangan suami-istri di Kota Balikpapan diringkus polisi. Keduanya diduga beraksi maling dengan cara membobol rumah kosong.
Suami-istri itu berinisial SP (39) dan S (42. Mereka diciduk jajaran Polsek Balikpapan Timur.
Informasiya, keduanya beraksi maling pada Minggu (6/6/2021) di salah satu rumah warga yang ditinggal pemiliknya di kawasan Balikpapan Timur.
Kapolsek Balikpapan Timur Kompol FX Hartanta mengatakan, kasus ini berawal dari laporan masyarakat. Kemudian setelah melakukan penyelidikan di lapangan, keduanya berhasil diamankan petugas.
Dalam kasu itu, SP (suami) membobol rumah warga yang ditinggal penghuninya. Kemudian mengambil semua barang. Dari hasil penyelidikan, ada dua rumah yang dibobol.
Baca Juga: Tersangka Pelaku Pembakaran Rumah di Gunung Bugis Sudah Tiga Kali Mencoba Bakar Rumahnya
“Ini masih kita kembangkan lagi. Karena baru dua lokasi. Dia membobol rumah kosong dan mengambil barang-barang,” ujarnya, dikutip dari Inibalikpapan.com - jaringan Suara.com, Jumat (18/6/2021).
FX Hartanta mengungkapkan, dari hasil curian kemudian dijual oleh S (istri).
"Jadi memang yang bertugas memasarkan istrinya, mereka kerjasama," katanya.
Polisi berhasil mengamankan barang bukti yakni play station (PS) seri tiga dan tujuh unit stick, tabung gas, kompor, HP, satu buah nota pembelian emas hingga cangkul.
“Sebagian sudah dijual, karena untuk kehidupan seharihari, beli motor dan bayar sewa kontrakan,” ujarnya.
Baca Juga: Usai Kebakaran di Pemukiman Gunung Bugis pada Kamis Siang, 40 Keluarga Mengungsi
“Yang lain sudah dijual oleh pelaku. Hasil penjualan digunakan untuk membeli motor, biaya hidup dan juga bayar sewa kontrakan,” sambungnya lagi.
Saat ini, pasangan suami-istri itu telah meringkuk di sel tahanan Polsek Balikpapan Timur. Atas perbuatannya, SP dijerat Pasal 363 Ayat (1) ke 5 KUHP Subs Pasal 362 KUHP. Sedangkan S dijerat Pasal 480 KUHP.
Berita Terkait
-
Kamis Siang, Pemukiman Gunung Bugis Balikpapan Barat Terbakar Lagi
-
Hari Pertama PPDB Balikpapan, Server Sempat Ngadat di Pagi Hari
-
Dampak Refocusing Anggaran Penanganan Covid-19, Pembangunan SD di Balikpapan Barat Ditunda
-
Hotel Yasmin Penuh, Pasien COVID-19 di Tangerang Dikarantina di Rumah Dinas PNS
-
Kasus Covid-19 Balikpapan Naik Usai Libur Lebaran, Didominasi Warga Ber-KTP Luar Daerah
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
-
5 HP dengan Kamera Terbaik di Dunia 2025, Ada Vivo dan Huawei
-
8 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
-
Eks Pelatih Vinicius Junior Diincar Klub Liga 1: Persija atau Bali United?
-
Harga Emas Antam Naik Turun, Hari Ini Dibanderol Rp 1.894.000/Gram
Terkini
-
400 Honorer Baru Tak Bisa Ikut PPPK, Pemkot Bontang Kena Semprit Pusat
-
Ketua DPRD Balikpapan Desak Pertamina Minta Maaf Terbuka soal Krisis BBM
-
IKN Tak Hanya Infrastruktur, PPU Dorong Ekonomi Umat Lewat Rakorda KPEU
-
Pertamina Operasikan 13 SPBU 24 Jam, Antrean BBM Balikpapan Diharap Surut
-
Data 2025: Kasus Gigitan Rabies Tembus 1.334 di Kaltim