SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memastikan bagi siapa pun yang merupakan warga Balikpapan, dan memiliki KTP Balikpapan mempunyai hak untuk mendapatkan BPJS Kesehatan kelas 3 gratis, selama yang warga bukan peserta penerima upah.
“Kami bayarkan iuran preminya BPJS Kesehatan kelas 3 per Oktober ini sepanjang dia memenuhi persyaratan,” ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud dikutip dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Selasa (28/9/2021).
Ia mengatakan, terkait adanya tunggakan, hal itu merupakan masalah pribadi tiap peserta sendiri. Bahkan dengan tegas ia mengatakan, jangan sampai meninggalkan utang, dan segera menyicil tunggakan.
“Boleh tunggakan dicicil, tapi tidak mengurangi haknya dalam mendapatkan pelayanan mulai 1 oktober nanti,” tegasnya.
Adapun peserta BPJS Kesehatan kelas 3 yang ditanggung Pemkot Balikpapan yakni 19.240 dan masuk dalam kategori PBI, 59.336 jiwa yang masuk sudah kelas 3 dan aktif, kemudian ada peserta BPJS Kelas 3 yang menunggak iuran 35.194 jiwa, dan penduduk yang belum memiliki jaminan kesehatan sebanyak 25.285 jiwa.
“Nanti yang belum memiliki jaminan kesehatan saat mereka mendaftar maka akan sambil diverifikasi, kalau memang dia berhak mendapatkan BPJS kelas 3 ya akan kami bayarkan premi iurannya."
“Program ini akan terus berjalan selama saya jadi wali kotanya. Beda hal kalau tidak lagi menjabat tentu ada kebijakan-kebijakan dari wali kota yang baru,” jelasnya.
Lebih lanjut, terkait tunggakan memang akan dibekukan. Namun, ketika Wali Kota Balikpapan berganti, ia menyatakan kemungkinan bisa saja pihak BPJS Kesehatan menagih tunggakan sebelumnya. Hal ini nantinya akan menjadi kompensasi.
“Untuk saat ini anggaran pembayaran iuran BPJS Kesehatan kelas 3 disiapkan Rp 13 Miliar, khusus periode Oktober hingga Desember, nanti ganti tahun akan dianggarkan lagi seterusnya selama saya menjabat wali kotanya,” pungkasnya.
Baca Juga: Sempat Takut, Akhirnya Pengrajin Tahu Tempe di Sentra IKM Somber Balikpapan Mau Divaksin
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Pemprov Kaltim: Void Tambang Bukan Lagi Ancaman, Tapi Sumber Kehidupan Baru
-
Pemkot Samarinda Tata Ulang Pasar Pagi: Retribusi Tetap Rp4.000, Bayar Pakai QRIS
-
Rp 20 Miliar per Tahun, Strategi PPU Tingkatkan Kesejahteraan Guru Swasta di Penyangga IKN
-
Ismed Kusasih: Kami Bersyukur Samarinda Seberang Kini Miliki RS Swasta
-
Total Rp 34 Miliar! Pemkot Bontang Perkuat Akses Pendidikan Tinggi Lewat Dua Skema Beasiswa