SuaraKaltim.id - Pemkot Samarinda rencananya akan membangun pabrik daur ulang sampah plastik dan karet/ Pembangunan itu akan dilakukan di tempat pembuangan akhir (TPA) Sambutan.
Wacana tersebut disambut baik oleh para legislator Kota Tepian, salah satunya Muhammad Novan Syahroni Pasie. Ia mengatakan perencanaan pembangunan pabrik sangat layah dilakukan di TPA Sambutan.
“Kami mendorong agar rencana tersebut dilaksanakan, sehingga sampah-sampah yang dihasilkan dapat dimanfaatkan kembali,” ungkapnya dikutip dari kaltimtoday.co--Jaringan Suara.com, Kamis (30/9/2021).
Ia menilai, rencana pembangunan pabrik di TPA termasuk langkah yang tepat dilakukan oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Pasalnya, Samarinda termasuk wilayah yang luas dan penduduknya sangat padat, otomatis setiap hari menghasilkan sampah berton-ton.
“Dari pada sampah itu dibuang saja, dan sebagian dikirim ke Jawa lebih baik kelola sendiri,” ujarnya.
Menurut Politisi Golkar tersebut, selain mengurangi sampah anorganik, daur ulang juga bisa menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD), jika ada pembangunan pabrik di TPA Sambutan.
“Sampah itu banyak manfaatnya, salah satunya mendaur ulang plastik dan bahkan pakaian juga dihasilkan oleh sampah plastik,” katanya.
Diketahui, Pemkot Samarinda bakal menggaet pihak ketiga untuk mengelolah pabrik plastik di TPA Sambutan. Adapun perusahaan yang akan digaet pemkot adalah Biodas Manajemen asal Australia yang saat ini juga sedang mengolah sampah di Provinsi NTB.
Baca Juga: Warganya Banyak Beli Makanan Kemasan, Selama Pandemi Volume Sampah di Balikpapan Meningkat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Hujan Ringan Guyur Samarinda, Waspada Hujan Petir di Pontianak dan Banjarmasin
-
3 Mobil Bekas 80 Jutaan Terbaik untuk Keluarga: Kabin Senyap, Mesin Bertenaga
-
4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
-
6 Mobil Kecil Bekas untuk Harian Wanita dan Anak Muda: Irit dan Stylish!
-
BRI Perluas Inklusi Keuangan Lewat Teras BRI Kapal Hingga ke Pelosok Kepulauan Indonesia