SuaraKaltim.id - Usai salat Magrib, Indra Yusmana seorang remaja berusia 18 tahun pergi ke kandang ternak kuda di belakang rumahnya.
Seekor kuda poni miliknya bernama Salam nampak baru selesai melahap makan malamnya. Salam, dipersiapkan Indra untuk 'bekerja'. Pelana dan tali kekang dipasang satu-persatu di tubuh hewan yang beratnya hingga ratusan kilogram tersebut.
Pukul 19.00 Wita, Indra dan Salam mulai beranjak ke tempat pangkalan mereka yang berada di Jalan Ahmad Yani, persis di samping Hotel Sanrego, Bontang.
Di sana, mereka menanti pelanggan yang ingin berkeliling dengan delman ditarik Salam. Lintasan delmannya pendek. Dari pangkalannya, menuju persimpangan Kantor Dinas Kesehatan Kota (DKK) Bontang. Jika diperkirakan, sekitar 500 meter saja. Kemudian berputar kembali ke titik awal.
Sekali jalan, Salam bisa membawa 3-4 orang penumpang baik usia dewasa maupun anak-anak. Sehari, ia hanya bekerja 2 jam. Di akhir pekan, kuda berusia 4 tahun ini bisa beroperasi hingga 3 jam.
Sang pemilik mengungkapkan, dirinya tak ingin memberi beban berlebih bagi peliharaannya. Makanya, jam operasinya cuma sesingkat itu.
Dalam sekali putaran, penumpang harus membayar Rp 15 ribu bagi kelompok dewasa. Sedangkan untuk anak-anak harganya lebih murah hanya Rp 10 ribu.
Dari uang yang diterima, remaja itu akan membelanjakan uang tersebut untuk pakan kudanya. Selebihnya, ia tabung dan dipakai buat belanja kebutuhan sehari-hari.
Malam itu, penumpang yang datang silih berganti. Saat beroperasi, Salam sudah mengenal medan. Ia menghafal lintasan yang dilalui secara presisi.
Baca Juga: Mutasi Pejabat Pemkot Bontang di November, Wali Kota Akui Banyak Pejabat Lobi-lobi Posisi
Di balik kemudi, Indra hanya menuntun laju kudanya. Salam pun sudah beradaptasi di jalanan, sehingga tak terkejut saat berjalan beriringan dengan motor atau mobil di sebelahnya.
Uniknya, Salam juga sudah paham lalu lintas. Ia berhenti sejenak sebelum berputar di U-Turn atau putar balik. Kakinya mulai melangkah untuk berputar, ketika kendaraan mulai lengang.
"Sudah hapal dia jalannya," ungkap Indra, dikutip dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (4/10/2021).
Indra saat ini masih duduk di bangku sekolah tingkat menengah atas. Dari menarik Delman, ia mengumpulkan rupiah untuk melanjutkan pendidikan tinggi kelak.
Indra bercerita, untuk mengenalkan kondisi jalan, ia membawa Salam berkeliling selama sepekan di jalanan.
Salam juga dikenalkan dengan lintasan yang akan dilalui. Genap sepekan, kuda poni ini hafal seluruh medan yang akan dilalui.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Pemkab PPU Siapkan Generasi Cerdas di Kawasan IKN lewat Bantuan Pendidikan Rp 4 Miliar
-
Guru Jadi Garda Depan Adaptasi AI dalam Dunia Pendidikan
-
Mahakam Mendangkal, Anggaran Menipis: Strategi Kaltim Urai Masalah Banjir
-
PPU Perketat Mitigasi Karhutla demi Lindungi Kawasan Strategis IKN
-
Nikah Siri Tak Lagi Sulit, Program Lipat Batik Buka Jalan Legalitas Pasangan Bontang