SuaraKaltim.id - Selama 1,5 tahun belajar secara daring atau online, mulai hari ini, Senin (11/10/2021) para pelajar di Kota Balikpapan bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM).
Ini setelah status Covid-19 di Balikpapan berubah menjadi PPKM level 2. Hanya saja PTM masih dilakukan terbatas dengan tingkat keterisian satu kelas hanya 50 persen siswanya.
“Sejauh ini yang saya lihat PTM sudah sesuai instruksi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dengan PTM hanya separuh siswa saja dan hanya dua jam selama satu kali pertemuan,” ujar Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, saat meninjau PTM di SD Negeri 003, SMP 1, SD Bhayangkara di Kecamatan Balikpapan Kota, dilansir dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Senin (11/10/2021).
Menurutnya, sekolah yang ditinjau sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes). Antara lain dengan memakai masker, menjaga jarak, tempat cuci tangan.
“Saya pikir ini permulaan yang baik, jangan sampai ada klaster sekolah yang baru, kalau kita prokes saya yakin bisa berjalan baik, dan mudah-mudahan ini berkelanjutan dalam pendisplinan,” akunya.
“Tak lupa agar pihak sekolah juga terus mengingatkan kepada para siswanya untuk melaksanakan prokes selama PTM,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Kemendagri Dampingi Bangkalan Susun Perda Pajak dan Retribusi yang Lebih Adaptif
-
DPR Minta Pendirian Pesantren Wajib Sertifikat Laik Fungsi
-
Menkum Supratman Tegaskan Penyidik TNI Hanya Tangani Anggota Sendiri di RUU Keamanan Siber
-
Belajar dari Tragedi Al Khoziny, Ahmad Ali Serukan Solidaritas dan Pengawasan Ketat Bangunan
-
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Jadi Tolok Ukur, Bukan Senioritas