SuaraKaltim.id - Sebanyak 420 sertifikat tanah diserahkan kepada warga Provinsi Kalimantan Timur melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) atau program sertipikat tanah gratis.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi menyerahkan secara simbolis sertipikat tanah di Halaman Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kaltim, Kamis 25 November 2021.
Hadi mengatakan, Pemprov Kaltim sangat mengapresiasi atas penyerahan sertipikat oleh Kementerian ATR/BPN.
"Ini semua berkat kerja keras jajaran Kantor Perwakilan ATR/BPN Kaltim. Dengan sertipikat ini, masyarakat telah sah dan memiliki kekuatan hukum tetap untuk beraktifitas serta melaksanakan usaha mereka," sebut Hadi Mulyadi.
Baca Juga: Lomba Wisata dan Budaya Nasional Digelar Dispar Kaltim, Pengenalan Budaya Benua Etam
Menurut Hadi, adanya sertipikat ini mendukung kesejahteraan masyarakat. Sebab, kepastian atas kepemilikan tanah dapat digunakan untuk pengembangan dan modal usaha.
Karena itu, ke depan pelayanan pengurusan sertipikat tanah atau program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) atau program sertipikat tanah gratis terus dilanjutkan.
"Melalui program PTSL ini memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk berusaha. Apalagi Kaltim akan menjadi ibu kota negara, tentu memerlukan kepastian hukum tetap," jelasnya.
Selain itu, Pemprov Kaltim mengapresiasi kerja jajaran Kantor ATR/BPN Kaltim dan aparat hukum yang mengungkap mapia tanah.
Kepala Kanwil ATR/BPN Kaltim Asnaedi mengatakan, sejak tahun 2017 telah diterbitkan Sertipikat Hak atas Tanah sebagai bukti kepemilikan yang sah atas tanah yang dikuasai masyarakat di Provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Baca Juga: Bersaing Lawan Istri di Pilkades Calon Ibu Kota Baru RI, Suami: Kita Sama-sama Siap Kalah
"Dua provinsi tercatat sebanyak 313.645 Sertipikat. Dari jumlah itu, sebanyak 74.390 sertipikat diterbitkan sebagai Produk PTSL Tahun 2021, dan seluruh proses penerbitannya telah selesai," sebut Asnaedi.
Berita Terkait
-
Hutan Mangrove Lestari, Ekonomi Masyarakat Adat Kaltim Kuat Berkat Beasiswa Kemitraan Baznas
-
Rocky Gerung Naik Mobil Pick Up Demi Bakar Semangat Mahasiswa untuk Aksi Indonesia Gelap
-
Ternyata IKN Juga Banjir, Bandara VVIP Terdampak, Proyek Kota Modern Dipertanyakan
-
Pupuk Kaltim Tanda Tangan Kontrak EPC: Pabrik Soda Ash Pertama di Indonesia Siap Dibangun
-
Singgung Transisi Pemindahan Ibu Kota, Riza Patria: PR yang Paling Berat Bagi Kepemimpinam Pram dan Rano
Terpopuler
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Kini Ngekos, Nunung Harus Bayar Cicilan Puluhan Juta Rupiah ke Bank
- Maharani Kemala Jawab Kabar Guyur Rp10 Miliar Biar Nikita Mirzani Ditahan: Kalian Pikir Gak Capek?
Pilihan
-
Dompet Aman, Perut Kenyang: 7 Rekomendasi Bukber Hemat di Jogja
-
Steve Saerang: Revolusi AI Setara Penemuan Mesin Uap!
-
Prediksi Nomor Punggung Pemain Timnas Indonesia: Emil Audero-Ole Romeny Saling Sikut?
-
Naturalisasi Emil Audero Cs Dapat Kritik Pedas, Erick Thohir Disebut Absurd
-
Cetak Sejarah, Yokohama Marinos Bangga Sandy Walsh Dipanggil ke Timnas Indonesia
Terkini
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 13 Maret 2025
-
Lapas Bontang Akui Narapidana Meninggal dengan Luka, Investigasi Berlanjut
-
Beda Pemandangan Pulau Jawa dan Kalimantan dari Atas Langit, Netizen: Yang Asli Ada Sawitnya
-
Kebijakan Baru! Golden Visa IKN Kini Bisa Diajukan dengan Investasi Mulai US$5 Juta
-
Benarkah Daus Meninggal Karena Penyakit? Keluarga Curigai Dugaan Penyiksaan di Lapas