SuaraKaltim.id - Perbaikan jalan di Bontang Lestari dilakukan secara bertahap. Saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bontang, telah melakukan perbaikan di dua ruas jalan tersebut.
Katanya anggaran yang dialokasikan tidak besar. Titik perbaikan difokuskan pada kondisi jalan yang rusak parah.
Untuk diketahui, PUPR menggelontorkan pembiayaan perbaikan senilai Rp 400 juta untuk Jalan M Roem dan Jalan Urip Sumoharjo. Anggaran tersebut diketahui menggunakan APBD Perubahan 2021 Kota Taman.
Perbaikan dilakukan di satu titik Jalan M Roem, tepatnya dekat pusat pemerintahan dan dua titik di Jalan Urip Sumoharjo. Perbaikan di ruas jalan sebelah kiri dengan panjang 7 meter.
"Untuk dua proyek perbaikan jalan sudah selesai. Memang setiap Jalan hanya bisa diperbaiki satu titik dengan intensitas kerusakan yang berat," kata Kabid Bina Marga PUPR Kota Bontang, Anwar Nurddin melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Kamis (9/12/2021).
Sedangkan khusus perbaikan Jalan Soekarno-Hatta dirinya mengaku akan mulai diperbaiki pada 2022 mendatang. Perbaikan tersebut mendapat dukungan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 senilai Rp 4 miliar.
Ia mengatakan, rencananya proses percepatan lelang akan dilakukan pada bulan Desember. Menunggu Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dari Kementerian selama dua minggu. Lalu, untuk pengerjaan dapat diprediksi akan berlangsung pada bulan Februari 2022.
"Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Bontang dengan dasar instruksi Presiden. Akan ada percepatan lelang di bulan Desember. Tanpa menunggu pengesahan DPA," sambungnya.
Nantinya, diketahui akan memprioritaskan lokasi perbaikan pada kerusakan berat hingga sedang. Khususnya jalur sebelah kiri depan TPA yang kondisinya sudah sangat parah. Jenis pengerjaan akan menggunakan beton.
Baca Juga: Dari Hobi Jadi Ladang Cuan, Pemuda Asal Bontang Pasarkan Ikan Cupang Hingga Jutaan
"Kalau ada sisa maka kita pergunakan memperbaiki jalan yang aspalnya sudah keropos dengan melakukan overlay agar tidak merusak dasar jalan," ucapnya.
Selain itu, saat ini tengah berjalan redesain peningkatan jalan di Urip Sumoharjo yang akan rampung pada akhir Desember 2021 ini. Pihaknya telah mendatangi tim LAPI Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk hasil redesain tahap dua.
Pengerjaan kajian itu akan disosialisasikan sebanyak 3 kali. Nantinya, setelah usai kajian redesain tersebut barulah akan melakukan pengerjaan peningkatan jalan khusus di Jalan Urip Sumoharjo, Bontang Lestari.
Khusus menyusun kajian redesain ini PUPR menggelontorkan anggaran senilai Rp 450 juta menggunakan APBD Perubahan 2021.
"Kemarin sudah mendatangi ITB untuk menghadiri presentasi kedua. Setelah rampung barulah disosialisasikan kembali di Kota Bontang," tandasnya mengakhiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Emas Antam Naik Tipis, Hari Ini Dibanderol Rp 1.897.000 per Gram
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Proyek Rp 200 Miliar Ditunda, Bontang Kuala Dapat Prioritas Polder
-
Hadapi IKN, Pemkab PPU Ajukan Pemekaran Dua Kecamatan
-
Digitalisasi Layanan Publik: Sakti Gemas Hadir di Kalimantan Timur
-
Pulau Miang Lirik Wisata Hiu Paus, Magnet Baru Bahari Kutim
-
Menjaga IKN, Pemkab PPU Tegas Tertibkan Tambang Galian C Ilegal