Scroll untuk membaca artikel
Denada S Putri
Rabu, 22 Desember 2021 | 19:32 WIB
Petugas BPBD Bontang jalani tes urine yang digelar mendadak oleh BNN Kota Bontang. [KlikKaltim.com]

SuaraKaltim.id - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang kembali melanjutkan tes urine mendadak di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot). Setelah tes urine digelar di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Selasa (21/12/2021) kemarin meraka menyasar di instansi lain. Yakni, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Dari total 42 pegawai, sebanyak 41 pegawai, baik dari Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga tenaga honorer sudah diambil tes urine.

"Pegawainya semuanya, termasuk kepala pelaksana BPBD," ujar Kasi Pemberantasan BNNK Bontang, AKP Winaryo, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (22/12/2021).

Tes urine dadakan merupakan aksi nasional dengan menindaklanjuti dalam pencegahan, dan penyalahgunaan narkoba sesuai Instruksi Presiden nomor 2/2020. Tanpa koordinasi dengan kepala BPBD, BNNK Bontang langsung menyusur di instansi tersebut melakukan tes urine dadakan.

Baca Juga: Niat Awal Pinjam Motor buat Ambil AC, Pria di Bontang Ini Terancam 4 Tahun Penjara

Pun pihak BNNK Bontang hanya berkoordinasi dengan Wali Kota Bontang, Basri Rase. Mengenai teknis dan skema di lapangan kembali BNNK yang mengakali.

"Kalau koordinasi nanti ada kesiapan anggota, kapan dan di mana kami yang menentukan," katanya. 

Sementara, pengadaan alat tes urine difasilitasi dari Pemkot Bontang. Lebih kanjut, Winaryo menyampaikan, total 41 pegawai yang telah di tes urine tersisa satu orang yang belum di tes.

Sebab, satu orang tersebut sedang berhalangan hadir lantaran sakit. Namun, tes urine menyusul akan dilakukan kepada orang tersebut. Bahkan ia berani memastikan akan hal itu.

"Sama seperti sekarang,  tidak dikabari," terangnya.

Baca Juga: Pemkot Bontang Diminta Pangkas Perjalanan Dinas untuk Anggaran Penanganan Banjir, Siap?

Kepala BPBD Bontang Ahmad Yani mengaku pegawainya tidak ada yang tahu ihwal tes urine ini. Pun begitu, ia mengaku, tes urine yang dilakukan sudah jadi agenda rutin BPBD Bontang. Hampir 6 bulan sekali, ia bersama seluruh pegawai ikut tes bebas narkoba mandiri. 

Sebagai informasi, hingga kini dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah dilakukan tes urine dadakan. Pertama, Disdamkartan dan kedua BPBD Bontang.

Load More