SuaraKaltim.id - Pemkot Bontang akan membangun Mall Pelayanan Publik (MPP) di tahun ini. Proyek tersebut akan menelan anggaran sebesar Rp 17 miliar.
Kabid Sarana dan Pengembangan Wilayah Badan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Noni Agetha mengatakan, pembiayaan proyek ini melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Lokasi pembangunan tepat berada di kawasan Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang, Jalan Kapten Piere Tendean, Kelurahan Bontang Kuala. Rencananya, mall akan dibangun 4 lantai dengan total luas mencapai 4.944 meter persegi.
"Lokasi pembangunan akan menggeser kantor Disdamkartan. Diupayakan dibangun tahun ini," katanya saat sidak Komisi III DPRD Kota Bontang di Kantor Disdamkatran, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (25/1/2022).
Katanya, gedung tersebut nantinya akan melayani 85 jenis perizinan yang bisa dilakukan hanya di satu tempat tersebut.
Sementara itu, Kabid Tata Ruang Dinas PUPR Kota Bontang, Roby Malissa juga memberikan tanggapan. Ia menyampaikan, saat ini rencana pembangunan gedung MPP masih menunggu pelimpahan aset.
Pasalnya, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) masih melakukan penilaian apakah lokasi tersebut ideal untuk pembangunan MPP.
"Prosesnya masih dalam penilaian bagian aset bangunan, karena lokasinya di PMK, mau tidak mau harus dikapitasi (hitung) dulu sebelum dilelang kalau ada yang mau beli atau langsung dibongkar," kata Roby.
Tentukan Kantor Pemadam di Bontang
Sementara Kepala Disdamkartan Amiluddin mengaku, sudah mengetahui jika markas komando mereka akan di serahkan untuk pembangunan MPP. Untuk itu dirinya juga memastikan lokasi ideal harus cepat ditentukan.
Pasalnya, tugas Disdamkartan tentu sangat sentral bagi kebutuhan jika sewaktu-waktu ada kejadian kebakaran. Karena itu dia berharap bangunan tidak dibongkar sebelum perencanaan benar-benar matang.
"Iya, memang benar di situ akan di bangun gedung MPP. Untuk itu, kita minta kantor Disdamkartan berada di belakangnya dengan ketentuan bangunan dan akses jalan harus sesuai," tuturnya.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang, Abdul Malik mengatakan Pemkot harus jeli dalam memilih program prioritas. Pembangunan harus sesuai proporsi kebutuhan. Menimbang, mana pembangunan yang prioritas.
"Dari rapat kerja kemarin. Sesuai rekomendasi memang dijadikan sebagai gedung MPP. Namun, harus jelas status pemindahan kantor Disdamkartan," tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Jauh dari Harapan, CSR di Kaltim Dinilai Gagal Mengurangi Jurang Kesejahteraan
-
Pemilik Tanah Tagih Kepastian, Pemkot Bontang Minta Bukti Legalitas
-
Lahan Warga Jadi Jalan 12 Meter, Ganti Rugi Tak Pernah Datang
-
7 Mobil Bekas Mulai 70 Jutaan, Efisien untuk Pengalaman sebagai Mobil Pertama
-
Gubernur Kaltim Janji Naikkan Insentif Guru Honorer, Target Rp1 Juta per Bulan