SuaraKaltim.id - Pemkot Bontang menunda daftar belanja senilai Rp 109 miliar di awal semester tahun anggaran 2022 ini. Penundaan ini lantaran kondisi keuangan Kota Taman yang minus.
Sejumlah kegiatan besar harus dibintangi, untuk dilaksanakan di APBD-Perubahan 2022 nanti. Belanja rutin di dinas-dinas, seperti pembelian alat tulis kantor, perjalanan dinas maupun perawatan sementara ditiadakan.
"Instruksi Pak Wali (Basri Rase-red) kegiatan yang tidak menyentuh masyarakat langsung ditunda dulu," ungkap Kepala Badan Perencanaan, Penelitan dan Pengembangan (Bapelitbang) Kota Bontang, Amiruddin, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Rabu (2/3/2022).
Ia mengaku, nilai anggaran yang ditunda hingga sekarang belum final. Angkanya masih terus ditekan. Di dalam rasionalisasi ini, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) menghindari memangkas belanja untuk gaji pegawai honorer maupun upah penggiat agama serta Ketua RT.
Baca Juga: PTM Perdana di SMP Negeri 1 Bontang, Banyak Murid Absen Diduga Karena Sakit
Tetapi, bagi pegawai yang ketahuan melakukan pelanggaran fatal, seperti terjerat narkotika tak masuk daftar hitam atau dipecat.
"Tidak ada pemangkasan jumlah honorer. Saat ini informasinya dipertahankan dan diperpanjang," katanya.
Hanya saja, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki kewenangan untuk menyampaikan evaluasi terhadap tenaga kontrak. Contohnya, dalam menjalankan tugas mereka sering kali mangkir atau tidak hadir.
Kemudian, sering melanggar aturan dan tidak bekerja dengan baik. Bisa juga menunda sementara tenaga honorer.
"Sampai saat ini belum ada laporan yang diterima kalau ada pemangkasan selain oknum honorer yang terbukti menggunakan narkoba," pungkasnya.
Baca Juga: Program Rantang Kasih Resmi Berjalan, Diduga Penerima Tak Tepat Sasaran, Kok Bisa?
Berita Terkait
-
Lumpuh 3 Tahun Karena Stroke, Istri Yakobus Tak Dapat Jatah Program Rantang Kasih: Paling Butuh Istri Saya
-
Trik Satgas Covid-19 Bontang Tahu Warga yang Belum Vaksin, Wajibkan Pembelian Minyak Goreng Murah dengan Kartu Vaksinasi
-
Bontang Masih Status PPKM Level 3, Diduga Karena Vaksinasi di Kota Taman yang Mandek
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Penerimaan Pajak Kaltimtara Capai Rp 5,8 Triliun, Tapi Terkoreksi 24 Persen
-
BBM Langka, SPBU Kurang: Balikpapan di Tengah Krisis Energi Perkotaan
-
Hadapi IKN, PPU Siapkan Diri Jadi Penyangga Pariwisata Strategis
-
Link DANA Kaget Tersebar, Bisa Dapat Jutaan! Tapi Ada Catatannya
-
Link DANA Kaget Hadir Lagi Sabtu 24 Mei 2025, Klaim Saldo Gratis Bernilai 325 Ribu Sekarang