SuaraKaltim.id - Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang memasang spanduk peringatan agar masyarakat waspada dengan praktik rentenir yang berkedok koperasi simpan pinjam di Kota Taman.
Spanduk itu terbentang di depan Stadion Bessai Berinta atau Lang-lang dengan tulisan "Himbauan Kepada Masyarakat Untuk Waspada Terhadap Penawaran Modal dari Rentenir Berkedok Koperasi Simpan Pinjam yang Bisa Merugikan Diri Sendiri".
Kepala Bidang (Kabid) Koperasi dan UMKM Diskop-UKMP, Yusran mengatakan, praktik tersebut merupakan ilegal dan hanya akan menjadi efek buruk bagi masyarakat.
Lagi pula, saat ini hanya ada 68 koperasi yang terdaftar di Bontang. Baik itu untuk simpan pinjam, kelompok petani, sebar usaha, produksi, dan konsumsi.
"Kalau memberikan pinjaman usaha bagi pedagang dan membayar harian itu tidak diperkenankan. Bahkan koperasi yang meminjamkan modal yang bukan anggota," katanya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Selasa (15/2/2022).
Lebih lanjut, Yusran menyarankan masyarakat yang menjadi korban bisa melapor tindakan oknum koperasi yang berkedok rentenir.
Bahkan, koperasi yang memiliki izin pun tidak diperkenankan memberikan pinjaman dengan membayar harian.
Dikatakan Yusran himbauan tersebut akan kembali menyasar tempat kelompok usaha kecil yang tentunya memerlukan pinjaman dengan terdesak modal.
"Laporkan saja ke kami, beserta bukti-bukti yang dimiliki. Maka kita akan tindak lanjuti. Harapannya masyarakat tidak terjebak iming-iming pinjaman dari oknum tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Warga Perumahan R6 Bontang Baru Minta Pemkot Aspal Jalanan Kompleks, Tapi Tak Digubris
Berita Terkait
-
Rapat di DPR, Gus Rivqy Tantang Menteri Budi Arie Bubarkan Koperasi Abal-abal, Apa Alasannya?
-
Menkop Budi Arie Klaim Program Makan Bergizi Gratis Bakal Libatkan Koperasi: Jangan sampai Ada Barang Impor
-
Prabowo Mau Hapus Kredit Macet UMKM, Wamenkop Usul Pinjaman Diberikan Lewat Koperasi
-
Banyak Koperasi Berkembang Pesat Berkat Peran LPDB-KUMKM dalam Perkuatan Permodalan
-
INKOWAPI Dukung Rebranding dengan Koperasi Genuine
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
Terkini
-
Unik dan Sehat! Sporturism Kaltim Tawarkan Pengalaman Olahraga Sambil Petik Buah
-
Hadi Mulyadi: Pemprov Kaltim Terus Wujudkan Akses Pendidikan bagi Penyandang Disabilitas
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Izin Kampanye di GOR Kadrie Oening Dihambat, Tim Isran-Hadi Protes Keras
-
Aroma Ketidakadilan di Debat Pilkada Kaltim? Tim Hukum Isran-Hadi Desak Transparansi KPUD