SuaraKaltim.id - Gedung Panti Jompo yang dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim sejak 2019 lalu hingga kini tak terurus. Bangunan yang menelan anggaran Rp 5,5 miliar ini mangkrak.
Gedung itu berdiri di pangkal Jalan Bete-bete, RT 02, Kelurahan Tanjung Laut Indah. Aset milik negara ini justru dijadikan tempat pesta miras oplosan.
Banyak sampah obat batuk merek tertentu dan minuman penambah stamina berserakan. Bahkan, warga mengaku di lokasi ini jadi tempat mesum.
Ketua RT setempat Sahabuddin menuturkan, warga sekitar lokasi sering mengadukan masalah itu ke dirinya.
"Itu tempat sekarang digunakan untuk segelintir orang mabuk-mabukan bahkan dijadikan lokasi mesum. Celana dalam juga sering didapat bergantung," ucapnya, melansir dari KlikKaltim.com--Jaringan Suara.com, Senin (24/10/2022).
Lebih lanjut, berdasarkan informasi ketua RT bangunan itu didirikan di atas tanah wakaf. Pembangunan itu juga dilakukan oleh Pemprov Kaltim dan diperuntukkan sebagai Panti Jompo.
Kendati demikian, warga tak berani menegur oknum tersebut. Seperti yang disampaikan oleh salah seorang warga bernama Murhan ini.
"Saya sering liat ada orang masuk banyak. Tapi kalau menegur saya tidak berani," tuturnya.
Mengkonfirmasi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Bontang Aji Erlynawati mengaku telah mendapat laporan soal sering digunakannya tempat tersebut oleh oknum yang melakukan prilaku negatif.
Baca Juga: Pria di Tanjung Laut Indah Ditangkap Polisi, Kedapatan Mau Antar Sabu
Tetapi, lebih lanjut langkah yang dilakukan ialah berkoordinasi kepada bagian Badan Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPKAD).
Karena, harus ada tindaklanjutnya. Misalnya seperti tanggung jawab pemeliharaan dan peruntukkan tempat tersebut.
"Iya saya juga sempat menerima laporan itu. Akan ditindaklanjuti kedepannya," lugasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Diskon Iuran BPJS untuk Ojol dan Pekerja Informal, Cukup Bayar Separuh
-
Pekerja Peserta BPJS Kini Bisa Cicil Rumah dengan Bunga Lebih Ringan
-
Pemerintah Siapkan Paket Ekonomi 8+4+5 untuk Jaga Daya Tahan Rakyat
-
DPR Desak KPU Klarifikasi Pembatasan Akses Dokumen Capres-Cawapres
-
Prabowo Dorong Negosiasi, Saham Indonesia di Freeport Bisa Lebih dari 10%