SuaraKaltim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan memfasilitasi anak usia sekolah yang tak sempat bersekolah di sekolah formal untuk tetap mendapatkan pendidikkan melalui tutor kunjung.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dsidikbud) Kota Balikpapan Purnomo. Ia mengatakan, melalui program kunjung, ada tenaga pendidik yang akan mendatangi anak usia sekolah untuk tetap mengenyam pendidikkan.
“Anak-anak kita yang dipinggiran, anak-anak kita yang sambil membantu orangtuanya bekerja itu juga kita fasilitasi,” ujarnya, dikutip dari Inibalikpapan.com--Jaringan Suara.com, Sabtu (5/11/2022).
Katanya, anak-anak tersebut, tak seberuntung anak-anak lain sebayanya yang bisa bersekolah pada pagi hingga sore. Namun, mereka justru harus membantu orangtuanya bekerja, sehingga tak punya waktu sekolah.
Baca Juga: Disdikbud Balikpapan Masih Tunggu Instruksi Wali Kota soal Penggunaan Baju Adat
“Kita punya tutor kunjung yang akan datang ke komunitas-komunitas mereka yang anak-anaknya tidak bisa di pagi hari, mungkin mereka bisa berkumpul pada malam hari,” ucapnya.
Menurutnya, dengan tutor kunjung tersebut, anak-anak yang tak punya waktu untuk bersekolah di sekolah formal masih tetap bisa belajar. Sehingga masih tetap bisa meraih dan mewujudkan cita-citanya.
“Jadi kita menyediakan sekolah non formal yang pelaksanaannya juga tidak kalah dengan pendidikkan formal,” sebutnya.
Ia melanjutkan, biasanya mereka juga bisa mengikuti di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Kemudian, diberikan kesempatan untuk mengikuti kejar paket A, B dan C.
“Nah tutor kunjung kita yang berkunjung disana, memberi pelajaran, misalnya di kejar paket A SD, Pake B SMP atau Paket C SMAm," sambungnya.
Baca Juga: Atlet dan Pelatihnya Demo Karena Kabar Ikut Porprov Belum Pasti, Pemkot Balikpapan Janjikan Ini
Ia menambahkan, anak-anak yang mengenyam pendidikkan bukan di sekolah formal juga penuh kreaifita.
“Jadi mereka tidak kalah dengan satuan dengan sekolah-sekolah formal,” lugasnya.
Berita Terkait
-
K.O di Sidang Praperadilan, Eks Penyidik Sebut KPK Tak Serius Usut Kasus Paman Birin: Memalukan!
-
Buron KPK Paman Birin Muncul di Publik, Mantan Penyidik: Segera Tangkap
-
Sambat Gaji DPR Suka Minus, Tapi Harta Eko Patrio Pernah Naik Rp40 M dalam 4 Tahun
-
Gagal Jadi Artis Terkaya di DPR gegara Ahmad Dhani, Utang Eko Patrio di LHKPN Bikin Tercengang
-
Akun Indosiar Dikira Kabarkan Kiesha Alvaro Meninggal, Ternyata Ini Faktanya
Tag
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
Terkini
-
Dinasti Politik Warnai Pilgub Kaltim, DEEP Imbau Masyarakat untuk Bijak Memilih
-
Kemendagri Dorong Kerja Sama Pentahelix untuk Sukseskan Pembangunan IKN di Kaltim
-
Isran Noor dan Hadi Mulyadi Mendominasi Elektabilitas Pilkada Kaltim, Menang Jauh dari Rival
-
Museum Mulawarman Kaltim Masuk Nominasi dan Raih Penghargaan Museum Lestari
-
Survei Cyrus: Rudy-Seno Unggul Elektabilitas 54,2%, Tren Dukungan untuk Isran-Hadi Menurun