SuaraKaltim.id - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah menerima Audiensi Direktur Pengembangan Inklusi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Pusat Edwin Nurhadi bersama rombongan, Rabu (24/05/2023) pagi di Ruang Eksekutif Kantor Bupati, Tengggarong.
Dalam audiensi tersebut,orang nomor satu di Kukar itu didampingi Sekda Kukar Sunggono, Asisten III Setkab Kukar Wiyono, Kepala BPKAD Sukotjo, Kadis Koperasi dan UKM Tajudin dan hadir juga Kepala Bankaltimtara Amuniantoyo dan lainnya.
“Selamat datang di Kabupaten Kutai Kartanegara Direktur Pengembangan Inklusi Keuangan OJK beserta jajarannya,” sambutnya, dikutip di hari yang sama.
Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan Pemkab Kukar telah mengeluarkan kebijakan dalam mempermudah akses permodalan bagi masyarakat Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Yakni, melalui program ‘Kredit Kukar Idaman’ tanpa anggunan atau bunga nol persen.
Baca Juga: Kabar untuk Warga Samboja, Pesta Laut Pesisir Nusantara Jadi Event Rutin di Kukar
“Pemkab Kukar telah menyalurkan dana kredit Rp18 Miliar di Bankaltimtara untuk masyarakat yang membutuhkannya melalui Kredit Kukar Idaman. Tentunya ini akan memberikan akses kemudahan bagi masyarakat dalam menambah permodalan usahanya,” ujarnya.
Menurutnya, kemudahan akses permodalan bagi UMKM, salah satu langkah Pemkab Kukar dalam melawan rentenir yang begitu masif. Apalagi, di masyarakat dalam menjajakan permodalannya.
“Kredit Kukar Idaman ini sebagai bagian dalam melawan rentenir dengan memberikan kemudahan akses kredit permodalan bagi masyarakat dengan bunga nol persen melalalui Dinas Koperasi dan UKM yang disalurkan perbankan Bankaltimtara,” jelasnya.
Bahkan, ia berharap kehadiran OJK di Kukar dapat memberikan penguatan dari hasil evaluasi. Khususnya, terhadap program Kredit Kukar Idaman yang sudah dijalankan selama ini.
Kendati masih mengalami kendala, seperti belum secara masifnya disosialisasikan kepada masyarakat terutama peran perbankan Kaltimtara.
Baca Juga: Kukar Pertahankan Gelar Juara MTQ Tingkat Kaltim 6 Kali Berturut-turut
“Saya berharap dari hasil evaluasi, OJK dapat memberikan penguatan dan arahan terkait Kredit Kukar Idaman termasuk kredit yang menyasar pada kelompok tani. Ini sangat dibutuhkan masyarakat, bahkan pemkab Kukar siap menambah pagu anggarannya,” tuturnya.
Berita Terkait
-
MA Kabulkan Putusan OJK, Izin Usaha Kresna Life Dicabut
-
OJK Cabut Ijin Usaha Sarana Papua Ventura, Ini Penyebabnya
-
OJK Sebut Kinerja Keuangan Syariah Masih Rendah, Total Aset Hanya Tembus Rp2.860,1 Triliun
-
5 Modus Pinjol Jerat Korban saat Lebaran
-
IASC Blokir Rp 129,1 Miliar Terkait Penipuan Sektor Keuangan, Terima 67 Ribu Aduan
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
BMKG: Hujan 80-90 Persen Berpotensi Guyur Kaltim, Warga Diminta Waspada
-
Cegah Perundungan, DPRD PPU Dorong Kolaborasi Sekolah, Orang Tua, dan Pemerintah
-
Dugaan Pencemaran Laut, PT EUP: Kami Tetap Peduli pada Kesejahteraan Nelayan
-
Peringatan BMKG: Waspadai Dampak Pasang Laut di Pesisir Kaltim pada 2 April 2025
-
Sinergi DPRD dan Pemkab PPU, Stunting Berkurang Hingga 11,55 Persen