SuaraKaltim.id - Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud beberapa hari ini menjadi buah bibir karena komentarnya di Instagram. Ia diduga kesal dengan sindiran seorang warganet yang menanyakan kerusakan jalan di Kota Minyak.
Namun, komentar itu sudah tak ada. Diduga lagi, orang nomor satu di Balikpapan itu menghapus komentar tersebut usai viral di media sosial (Medsos) Twitter.
Salah satu akun yang menyoroti kabar itu @txtbpn. Ia kembali mengunggah postingan bernada singgungan terkait komentar Rahmad Mas'ud yang sudah hilang.
"waduh komentarnya ilang ges!," ucapnya, disadur Senin (14/08/2023).
Baca Juga: Warganya Ngeluh Soal Infrastruktur, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud: Bukan Urusan Mu Itu Bro
Tanggapan warganet
Warganet yang melihat unggahan @txtbpn lantas ramai memberikan tanggapan. Kalimat tak terduga mereka tuliskan.
"Creepy bosku," ujar @noesa06.
"Aman," jawab @iqbleee sembari memberikan tangkapan layar lain dari komentar Rahmad Mas'ud.
"hati-hati," sebut @bakulanbapak2.
Baca Juga: Rahmad Mas'ud Bakal Coret Caleg yang Enggak Serius
"Terpantau juga sudah tutup kolom komentar (lagi)," terang @arcticolor.
Jalan MT Haryono di Balikpapan Rusak, Rahmad Mas'ud Kesal Disindir Warganet
Rahmad Mas'ud diduga kesal karena mendapatkan sindiran dari warganet. Warganet itu memang mengeluhkan soal infrastruktur jalan yang ada di Kota Balikpapan.
Yakni, Jalan MT Haryono. Kabarnya, jalanan itu rusak dan sering menyebabkan kemacetan.
"Jln.MT Haryono Rusak macet pnas debu hujan becek,,,mangkrak sih gak cma udh brapa lama pengerjaann nya gk kelar," tulis warganet, disadur Jumat (11/08/2023).
Diduga, warganet itu tak puas dengan gaya kepemimpinan Rahmad Mas'ud. Ia menegaskan tak akan memilih saudara Rudi Mas'ud itu lagi jika ia maju di pemilihan umum (Pemilu) 2024 nanti.
Warganet itu bahkan sampai memohon. Tujuannya, agar Rahmad Mas'ud tak maju lagi di Pemilu tahun depan.
"udh lah pak bsok (Pemilu 2024) jgn nyalon lg yaa. mohon banget pak," sambatnya.
Komentar itu mendapatkan balasan dari Rahmad. Diduga lagi, ia kesal dengan komentar warganet tersebut.
Ia menyebut, komentar itu terasa dialihkan. Ia menyatakan pula, bukan urusan warganet itu juga ia akan maju atau tidak di Pemilu 2024 nanti.
"hehe kenapa di alihkan komentnya .bukan urusan mu itu bro Nyalon atau engga.!," tegasnya.
Balasan lainnya diberikan Rahmad. Pria 47 tahun itu mengaku ingin bertemu dengan warganet tersebut.
"semoga bisa bertemu ya bro utk dapat saran dan masukan nya," tambahnya.
Untuk diketahui, balas-balasan komentar Rahmad Mas'ud dengan warganet itu viral di media sosial (Medsos) Twitter. Akun informasi @txtbpn mengunggahnya belum lama ini.
Unggahannya juga diberiman keterangan oleh admin. Ia mengutip perkataan dari Rahmad Mas'ud.
"bukan urusanmu itu bro," sebutnya.
Berita Terkait
-
IHSG Kebakaran Jadi Trending, Warganet: Indonesia Terancam Krisis
-
Lucunya Audi Marissa! Dulu Panggil Sayang, Sekarang Sebut Kim Soo Hyun Tukang Bakso karena Skandal
-
IHSG Terjun Payung, Warganet Ngamuk ke Pemerintah: Mau Ngeles Apa Lagi?
-
Profil Harjanto Halim, Tantang Warganet Cari Kaos Marimas 1995, Hadiahnya Rp30 Juta!
-
Bukber Asyik di Samarinda & Balikpapan: Ini 5 Kafe serta Restoran Pilihan untuk Ramadan!
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Farid Nurrahman tentang Jembatan Mahakam 1: Jika Melewati Umur Strukturnya, Harus Dibangun Baru
-
64 Ribu Wisatawan Kunjungi IKN, Balikpapan Jadi Titik Transit Utama
-
Pertamina Gandeng Bengkel Resmi untuk Tangani Motor Berebet di Bontang
-
Tak Perlu Jauh-jauh, Liburan Seru Saat Long Weekend Bisa Dinikmati di Samarinda
-
Tahap II Pembangunan IKN Dimulai, Pemerintah Gelontorkan Rp 48,8 Triliun dari APBN